PPKM Darurat Diperpanjang 4-6 Minggu, Begini Skenario Pemerintah...
Pemerintah tengah menyiapkan skenario untuk memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat mencapai 4-6 minggu.
Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati mengatakan, bahwa langkah kebijakan ini ditempuh mengingat adanya risiko pandemi Covid-19 yang masih tinggi, khususnya varian baru atau delta.
"PPKM Darurat selama 4-6 minggu dijalankan untuk menahan penyebaran kasus," kata Sri, dalam paparan Rapat Kerja Bersama dengan Badan Anggaran DPR RI, Selasa (13/7).
Untuk itu, kata Sri, APBN akan diperkuat untuk merespons dampak negatif peningkatan kasus Covid-19 kepada perekonomian dan diperlukan akselerasi vaksinasi, efektivitas PPKM Darurat.
"Utamanya terkait kesiapan sistem kesehatan, baik itu fasilitas kesehatan dan tenaga kesehatan," ujarnya.
Langkah selanjutnya, Sri mengunkapkan, pemerintah berencana mencari tambahan utang sebesar Rp515,1 triliun atau 43,8 persen dari rencana Undang-undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (UU APBN) 2021 pada semester II tahun ini.
"Prognosa kita untuk semester II akan mencapai Rp515,1 triliun. Angka tersebut lebih rendah dari rencana UU APBN 2021," pungkasnya.
Sementara itu, kasus harian Covid-19 di Indonesia lagi-lagi memecahkan rekor. Pada, Selasa (13/7) kemarin, tercatat ada 47.899 kasus baru positif Corona.
Tinggal 2.101 lagi, kasus Covid-19 di Tanah Air mencapai 50 ribu. Dengan tambahan 47.899 kasus baru tersebut, jumlah total kasus COVID-19 di Indonesia menjadi 2.615.529.
Dari jumlah 2.615.529 total kasus terkonfirmasi itu, sebanyak 407.709 adalah kasus aktif. Yaitu masih dalam perawatan atau meninggal dunia.
Selain kasus aktif, juga tercatat ada 20.123 orang yang dinyatakan sembuh dari Covid-19, Selasa (13/7). Jumlah keseluruhan orang yang sembuh mencapai 2.139.601 orang.
Sementara sebanyak 864 orang meninggal dunia hanya dalam waktu 24 jam. Total angka kematian akibat COVID-19 di Indonesia menjadi 68.219 orang.
Dari laporan 'yang disampaikan BNPB, terdapat 181.043 orang berstatus suspek Corona pada hari ini. Selain itu, juga ada 227.083 spesimen yang diperiksa. (rh/der/zul/fin)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: