Ditangkap, Begini Tampilan 2 Dukun yang Menyebut Aisyah Kerasukan Genderuwo

Bocah perempuan berusia 7 tahun Aisyah meninggal diduga karena ditenggelamkan ke dalam bak mandi oleh dua orang dukun, yakni Haryono dan Budiono.

Hal itu setelah kedua orangtua Aisyah, Marsidi dan Suwartinah menilai Aisyah adalah anak yang nakal.

Berdasarkan ‘penerawangan’ dua dukun tersebut, Aisyah telah dirasuki genderuwo. Maka untuk ‘menyembuhkan’ Aisyah, harus dilakukan proses ‘penyembuhan’.

Yakni dimandikan saat tengah malam dengan cara ditenggelamkan di bak mandi.

Meninggalnya Aisyah dan jenazahnya dibiarkan selama 4 bulan hingga tinggal kerangka dan kulit mengering di Temanggung, Jawa Tengah ini menyita perhatian publik.

Polisi pun langsung mengamankan keempatnya usai kasus ini terungkap.

Dari foto yang didapat dari sumber kepolisian, kedua dukun tersebut diamankan dari kediamannya masing-masing. Terlihat tangan Haryono dan Budiono diikat ke belakang.

Kedua mata mereka juga ditutup dengan menggunakan lakban warna hitam. Mereka terlihat duduk di belakang mobil mini van berwarna hitam.

Tes Kejiwaan

Kapolres Temanggung AKBP Benny Setyowadi memastikan, pihaknya masih terus menyelidiki kasus tersebut.

Hingga kemarin, Satreskrim Polres Temanggung juga masih menggali keterangan dari empat pelaku.

Benny menuturkan, untuk sementara, dugaan awal korban dibunuh atas bujuk rayu dukun Haryono.

“Tujuannya, untuk menyembuhkan korban ALH agar tidak nakal dan terbebas dari kerasukan genderuwo,” ujar Benny dikutip dari Radar Semarang.

Pihaknya juga berencana memeriksakan kejiwaan keempatnya. Terutama kedua orangtua korban.

Sumber: