Unik! Bayi di Brebes Diberi Nama Dinas Komunikasi Informatika Statistik, Kok Bisa?

Unik! Bayi di Brebes Diberi Nama Dinas Komunikasi Informatika Statistik, Kok Bisa?

Di Brebes, ada seorang bayi diberi dengan nama yang cukup unik oleh orang tuanya. Nama bayi tersebut seperti nama sebuah instansi di Kabupaten Brebes yakni Dinas Komunikasi Informatika Statistik. 

Ya, bayi itu lahir pada 23 Desember 2020 lalu. Bayi tersebut merupakan buah hati pasangan Slamet Wahyudi (38) dan Ririn Linda Tunggal Sari (33), warga Dukuhturi Kecamatan Bumiayu. 

Alasan Slamet memberikan nama anaknya yang cukup unik, lantaran dirinya mempunya nazar atau janji. Dalam nazarnya, Yoga sapaan akrabnya mengaku, jika Allah SWT memberikan karunia seorang anak laki-laki, akan diberi nama sama dengan tempat kerjanya. 

"Untuk nama panggilannya sendiri Dinko. Sedangkan nama panjangnya Dinas Komunikasi Informatika Statistik," ujarnya.

"Dan saya memberi nama itu, sebagai penghargaan untuk tempat kerja saya. Alhamdulilah istri saya juga tidak keberatan dengan nama ini, meski kedengarannya aneh," lanjutnya. 

Untuk diketahui, Slamet 2003 lalu mengabdi di Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Pemkab Brebes, yang dulu namanya Kantor Informasi dan Kehumasan (KIK). Awal mengabdi, dirinya hanya sebagai tenaga honorer. 

Namun, pada 2009 lalu, dirinya diangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). Saat ini, Yoga bertugas di Bagian Kustodian Pengurus Barang dinas tersebut. 

"Selain karena nazar, alasan saya memberi nama itu karena berkaitan dengan perjuangan hidup saya di Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik. Di dinas ini saya mulai bekerja sebagai honorer hingga diangkat menjadi ASN," ungkapnya. 

Meski begitu, kata dia, awal pemberian nama itu sempat dipertanyakan oleh orang tuanya. Namun, setelah diberikan pemahaman akhirnya orang tuanya menyetujuinya. 

"Awalnya memang sempat keberatan, namun setelah diberi penjelasan akhirnya bisa menerimanya," terangnya. 

Bahkan, dirinya juga menyadari jika pemberian nama kepada anaknya tidak lazim seperti nama anak pada umumnya. Namun dia yakin, ketika besar dan bergaul dengan teman-teman seusianya, anaknya akan mampu menyandang namanya tersebut. 

"Seperti harapan orang tua pada umumnya, saya berharap anak saya bisa menjadi anak yang berbakti kepada orang tua dan bermanfaat bagi orang banyak," pungkasnya.(ded/ima)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: