Blak-blakan Tak Akan Minta Fee, Bupati Tegal: Telepon Saya Jika Ada yang Titip Proyek Mengatasnamakan Saya

Bupati Tegal Umi Azizah menegaskan tidak akan meminta fee proyek kepada pemborong atau pemenang tender pekerjaan yang dibiayai oleh APBD Kabupaten Tegal. Bupati blak-blakan mengatakan hal itu saat menghadiri  Musyawarah Cabang (Muscab) IX Gapensi Kabupaten Tegal di salah satu hotel di Slawi, Rabu (24/3).

Selama menjabat sebagai wakil bupati hingga menjadi bupati tegal, Umi mengaku, tidak pernah mengintervensi proyek APBD II. Bahkan, Umi juga mewanti-wanti seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan pihak ketiga  melaporkan jika ada oknum yang mengatasnamakan dirinya untuk mendapatkan sebuah proyek.

"Kalau ada oknum yang mengatasnamakan saya titip proyek, silahkan telepon saya langsung. Karena saya tidak pernah intervensi proyek," tegasnya.

Umi juga berharap kepada para pemborong atau kontraktor supaya melaporkan ke dirinya jika ada oknum OPD yang meminta fee proyek. "Apakah ada oknum OPD yang minta fee proyek? Kalau ada, langsung telpon atau WA saya," tegasnya.

Dalam kesempatan itu, Umi juga mengapresiasi kepada para kontraktor yang mampu menjaga kualitas hasil pekerjaannya sesuai dengan kontrak. Termasuk kontraktor yang jujur dan taat membayar pajak, tidak memberikan fee ataupun commitment fee.

"Kalau ada fee, itu tergolong gratifikasi kepada unsur penyelenggara negara, termasuk anggota dewan. Itu dilarang," tandasnya. (yer/zul)

Sumber: