Persiapan Pusat Unggulan Mangrove di Brebes Sudah Matang
Perwakilan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) kembali mendatangi hutan mangrove di Kabupaten Brebes. Kali ini, Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut Kementerian Kelautan dan Perikanan (PRL KKP) Tb Haeru Rahayu dalam kunjungannya mengatakan persiapan pembangunan Mangrove Center of Excellence atau Pusat Unggulan Mangrove, sudah matang.
"Seperti yang sudah disampaikan pada kunjungan sebelumnya, kedatangan kami untuk memastikan sudah sejauh mana rencana pembangunan Pusat Unggulan Mangrove di Brebes. Dan keliatannya sudah matang," ungkapnya.
Dikatakannya, jajaran Kementerian telah menggelar rapat bersama Presiden Joko Widodo, terkait penyemaian mangrove berskala besar dan Pusat Unggulan Mangrove. Brebes dipilih untuk tempat tersebut.
"Hal ini bertujuan untuk mendukung program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dalam konsep padat karya yang melibatkan peran serta masyarakat," katanya.
Program kegiatannya, kata Haeru, dikaitkan dengan isu yang ada. Salah satunya restorasi mangrove, karena Indonesia juga mendapat apresiasi dari internasional mengenai pemulihan kawasan hutan mangrove.
"Kami juga membawa rekan dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) untuk melihat seberapa luas lahan serta studi terkait rencana pembangunan yang nantinya akan dijadikan semacam kebun raya mangrove," ucapnya.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Brebes Mashadi mengatakan, ada dua lokasi pembangunan Pusat Unggulan Mangrove. Pertama di sekitar area Joglo Mangrove, kedua masuk lokasi wisata hutan mangrove.
"Namun ada beberapa kendala yang kami hadapi. Di antaranya, lokasi yang ada di sekitar Joglo Mangrove, sebagian merupakan tambak milik warga. Sedangkan luas lahan yang dibutuhkan masih kurang, baru ada sekitar 5 hektare lahan yang sudah siap," ucapnya.
Wakil Bupati Brebes Narjo menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Brebes siap dan mendukung penuh rencana pembangunan Pusat Unggulan Mangrove. Karena akan memberi manfaat yang besar bagi masyarakat.
"Semoga program ini bisa terrealisasi. Sehingga, pertumbuhan ekonomi masyarakat Brebes bisa terus meningkat," pungkasnya. (ded/ima)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: