Selama Pandemi, Jumlah Pekerja Migran Asal Brebes Turun

Selama pandemi Covid-19, minat warga di Kabupaten Brebes yang berkeinginan menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI) mengalami penurunan. Selain karena pandemi, adanya penutupan negara tujuan juga menjadi faktor penurunan PMI asal Brebes. 

Kepala Dinas Tenaga dan Perindustrian Kabupaten Brebes Warsito Eko Putro mengatakan, setelah sempat ditutup karena pandemi Covid-19, keran keberangkatan di 17 negara kini mulai dibuka. Bahkan, sejumlah PMI sudah banyak yang antre berangkat ke negara-negara Asia-Pasifik. 

"Meski ada 17 negara Asia-Pasific yang telah dibuka. Namun, ada dua negara yaitu Arab Saudi dan Malaysia masih menutup untuk menerima PMI," ujar Eko di kantornya, Rabu (3/3). 

"Dan memang, selama pandemi ini minat warga di Kabupaten Brebes yang berkeinginan menjadi PMI juga turun," lanjutnya. 

Selain karena negara tujuan ditutup, juga karena para calon PMI mengurungkan niatnya bekerja di luar negeri. Negara tujuan PMI asal Brebes yang sudah menerima mereka di antaranya Singapura, Hongkong, Korea, Jepang, dan Polandia. 

"Kami juga sudah menyampaikan ke calon PMI agar terus mengikuti perkembangan terkait kesempatan bekerja di negara tujuan. Dan tetap kami menekankan untuk mematuhi protokol kesehatan," pungkasnya.(ded/ima)

Sumber: