Tahun 2020, Indosat Ooredoo Bukukan Kinerja Luar Biasa

Tahun 2020, Indosat Ooredoo Bukukan Kinerja Luar Biasa

Indosat Ooredoo (Perseroan) hari ini memaparkan laporan keuangan tahunan perusahaan per 31 Desember 2020.

President Director and CEO Indosat Ooredoo Ahmad Al-Neama mengatakan meskipun menghadapi berbagai tantangan pandemi Covid-19 dan kompetisi harga dari operator lain, Indosat Ooredoo terus menjalankan strategi tiga tahun perusahaan serta mampu menjaga momentum pertumbuhan. 

"Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan yang tiada henti dari para pelanggan setia kami yang telah memotivasi kami untuk terus berinvestasi dalam pengembangan jaringan 4G serta menghadirkan penawaran digital baru yang inovatif guna memastikan bahwa pelanggan dapat merasakan pengalaman 
seluler terbaik," terangnya.

"Komitmen kami terhadap pelanggan serta untuk mengetengahkan penawaran produk yang sederhana dan relevan telah berkontribusi pada peningkatan jumlah pelanggan dan volume trafik data. Pertumbuhan ini memungkinkan perusahaan untuk membukukan pertumbuhan pendapatan seluler di atas rata-rata pasar serta peningkatan market share signifikan.”

Ke depannya, pihaknya mengantisipasi bahwa gaya hidup secara daring serta kegiatan bekerja dan belajar dari rumah, yang menjadi marak karena pandemi, akan menjadi gaya hidup yang permanen.

Indosat Ooredoo berkomitmen penuh untuk mendukung pelanggan seluler dan bisnis agar mampu beradaptasi dengan situasi new normal dengan terus meningkatkan kinerja jaringan untuk memenuhi akselerasi pertumbuhan permintaan data. 

"Kami percaya melalui solusi digital baru perusahaan akan dapat melengkapi dan mempermudah kehidupan digital pelanggan. Inisiatif-inisiatif kami ini mendukung agenda transformasi digital di Indonesia dan menciptakan nilai tambah bagi stakeholder perusahaan.”

Indosat Ooredoo telah mencatatkan kinerja usaha tahunan yang kokoh per 31 Desember 2020, total pendapatan tumbuh sebesar 6,9 persen (YoY) menjadi Rp27,9 triliun dan pendapatan seluler tumbuh sebesar 11,6% (YoY) menjadi Rp23,1 triliun.

EBITDA tumbuh 16 persen YoY mencapai Rp11,4 triliun, akibat pertumbuhan pendapatan yang baik serta fokus perusahaan atas efisiensi operasional. Marjin EBITDA tercatat sebesar 40.9 persen, tumbuh sebesar 3.2 bps dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Jumlah pelanggan seluler tumbuh 1.7 persen YoY menjadi 60,3 juta pelangan per akhir tahun 
2020 serta Pendapatan rata-rata per Pelanggan (ARPU) meningkat menjadi Rp31,9 ribu dari sebelumnya Rp27,9 ribu, didorong oleh peningkatan trafik data yang signifikan sebesar 52.8 persen YoY.

"Indosat Ooredoo juga membukukan kinerja operasional yang kuat dengan meningkatkan pengalaman video sebanyak 55,8 persen YoY, meningkatkan kecepatan 4G hingga dua kali lipat, dan secara signifikan meningkatkan kecepatan unggah kami sebanyak 88,4 persen YoY," terangnya.

Selama tahun 2020, Indosat Ooredoo berhasil menjalin kemitraan dengan sejumlah perusahaan digital global seperti Facebook, Google, Cisco, dan Ericsson untuk 
menghadirkan teknologi terkini yang dapat mempercepat digitalisasi pengalaman pelanggan serta meningkatkan jaringan internet di Indonesia. 

"Kami terus memperkenalkan produk baru yang inovatif untuk membantu pelanggan tetap terhubung serta mendukung pelaku usaha dan institusi pendidikan agar tetap beroperasi selama pandemi. Melalui IM3 Ooredoo, kami meluncurkan paket bisnis IMPreneur terbaru yang dirancang khusus untuk UKM. Melalui Indosat Ooredoo Business, kami baru-baru ini 
memperkenalkan solusi iDo Voice yang terdiri dari tiga layanan suara baru untuk pelanggan korporat," terangnya.

Investasi Indosat Ooredoo dalam pengembangan infrastruktur jaringan 4G serta komitmen kepada pelanggan kembali memperoleh penghargaan bisnis internasional yang bergengsi. 

Sumber: