Tertimpa Pohon Petai, Rumah Nenek di Kabupaten Tegal Hancur usai Dilanda Puting Beliung
Angin puting beliung yang menerjang Desa Buniwah Kecamatan Bojong Kabupaten Tegal menyebabkan puluhan rumah rusak bagian atapnya. Salah satunya adalah rumah milik nenek Wasri (75) yang hancur akibat tertimpa pohon petai.
Salah satu warga Desa Buniwah, Wasri (75), Kamis (18/2) mengaku trauma dengan peristiwa pohon petai tumbang yang menghancurkan bangunan atap dan tembok rumahnya. Peristiwa angin puting beliung yang terjadi Selasa (16/2) pukul 21.30 WIB mengakibatkan 14 unit rumah rusak bagian atapnya. Dirinya juga mengaku kepalanya tertimpa genting yang jatuh.
"Saya mendapat bantuan Rp10 juta untuk perbaikan rumah yang hancur dari bupati. Mudah-mudahan uang bantuan ini cukup untuk memperbaiki rumahnya ini," katanya.
Sementara itu, Bupati Tegal Umi Azizah berpesan pada nenek Wasri agar sabar dan ikhlas menerima musibah ini. Selain itu, dirinya juga mengingatkan pada warga agar senantiasa waspada dan berhati-hati di musim penghujan ini. Karena tidak saja rawan terjadi angin kencang, tetapi juga tanah longsor dan banjir.
"Saya juga mengapresiasi pada jajaran forkompincam, pemdes dan seluruh relawan yang bergerak cepat membantu pembersihan lokasi dan mendata kerusakan," tambahnya.
Bantuan dana perbaikan atap rumah dari Baznas Kabupaten Tegal, lanjut Umi Azizah, juga disalurkan kepada sejumlah keluarga korban bencana puting beliung lainnya di Desa Buniwah secara proporsional, memperhatikan tingkat kerusakannya.
Sebelumnya, dirinya bersama rombongan sempat meninjau dapur umum yang dikelola Dinas Sosial Kabupaten Tegal di Desa Kalibakung Kecamatan Balapulang. Keberadaan dapur umum tersebut difungsikan untuk memasok kebutuhan makan tenaga relawan yang bertugas mengamankan akses jalan di tanjakan Clirit, Desa Kalibakung yang amblas. (guh/ima)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: