Novel Bamukmin Sebut Sertifikasi Penceramah Jadi Ajang Adu Domba Sesama Dai

Novel Bamukmin Sebut Sertifikasi Penceramah Jadi Ajang Adu Domba Sesama Dai

Wasekjen Persaudaraan Alumni 212 (PA 212) Novel Bamukmin, Senin (7/9) menunjukkan ketidaksepakatannya atas program Kementerian Agama (Kemenag) RI yang terbaru. 

Dikutip dari Pojoksatu, menurutnya sertifikat bagi para penceramah atau dai dinilai bakal memicu gesekan antara sesama dai. Program Kementerian Agama (Kemenag) itu akan terus menjadi polemik.

“Ini malah menag mengadu domba para dai dengan dikeluarkan sertifikat,” kata Novel.

Novel menyebut, dengan sikap Menag Fachrul Razi yang hanya mengurusi sertifikat dai untuk menangkal radikalisme, semakin membuktikan ketidakpahaman menag terhadap Islam.

Harusnya, kata Novel, menag mengurusi para penista agama yang kian hari semakin marak di Indonesia.

“Hanya di rezim ini seorang menag paling parah gagal paham dalam agamanya sendiri,” kecam Novel.

“Padahal tugas menag harus mengambil sikap saat ini untuk menyelamatkan bangsa ini untuk segera membuat langkah tegas terhadap para penista agama dan pendukungnya,” sambungnya.

Sebelumnya, Menteri Agama Fachrul mengungkap akan menerapkan program sertifikasi penceramah bagi semua agama mulai bulan ini.

Pada tahap awal, bakal ada 8.200 orang akan mendapatkan sertifikasi penceramah. (pojoksatu/ima)

Sumber: