58 Daerah Siaga Kekeringan, Empat Wilayah Sudah Dua Bulan Lebih Kemarau

58 Daerah Siaga Kekeringan, Empat Wilayah Sudah Dua Bulan Lebih Kemarau

"Sementara di NTT, yaitu Alor, Ende, Flores Timur, Kupang, Lembata, Manggarai Barat, Nagekeo, Ngada, Rote Ndao, Sikka, Sumba Barat Daya, Sumba Timur, dan Timor Tengah Utara, serta di Sulawesi Selatan di Kepulauan Selayar," katanya.

Sebelumnya, Deputi Bidang Pencegahan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Lilik Kurniawan meminta agar Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) seluruh Indonesia mewaspadai datang musim kemarau.

"Mohon kerja sama BPBD untuk melakukan upaya-upaya antisipatif dalam menghadapi ancaman bahaya kekeringan dan asap akibat kebakaran hutan dan lahan,” katanya dalam keterangannya.

Terlebih saat ini sedang pandemi COVID-19. Sebab kebutuhan air sangat penting. Hal ini terkait dengan panduan kesehatan yang mensyaratkan setiap individu untuk cuci tangan dengan sabun.

Dia juga meminta pemerintah daerah untuk melakukan langkah-langkah penguatan kesiapsiagaan menghadapi ancaman kekeringan.

“Menyiapkan logistik dan peralatan, seperti tangki air bersih, penyediaan pompa air di tiap kecamatan serta memprioritaskan pada wilayah terdampak kekeringan,” katanya.

Upaya preventif lain, pemerintah daerah diminta untuk melakukan kampanye hemat air dengan memanen air hujan. "Perlu juga penyiapan sumur bor dan pengaturan distribusi air," katanya. (gw/zul/fin)

Sumber: