Temuan Baru, Yodi Prabowo Diduga Tewas Pada Dini Hari Dua Hari Sebelum Ditemukan
Pelan tapi pasti, misteri kematian Editor Metro TV Yodi Prabowo mulai terkuak. Setelah mengetahui siapa pemilik sidik jari di pisau yang ditemukan di Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang ternyata milik Yodi sendiri, waktu kematian Yodi pun terungkap.
Lajang ini diduga merenggang nyawa pada Rabu (8/7) Juli antara pukul 00.00 WIB hingga 02.00 WIB atau dua hari sebelum jasadnya ditemukan.
“Diperkirakan pada hari Rabu, 8 Juli 2020,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (22/7) dikutip dari Pojoksatu.
Jasad Yodi baru ditemukan dua hari kemudian yaitu pada Jumat, 10 Juli 2020. Meski begitu, fakta kenapa Yodi bisa sampai tewas di sana belum diketahui bagaimana ceritanya.
Rekaman kamera Closed Circuit Television di lokasi kejadian yang sudah disita sayangnya buram. Alhasil, polisi masih mengolah rekaman kamera CCTV guna mendapat gambar yang lebih jernih.
“Belum selesai (pemeriksaan rekaman kamera CCTV),” katanya lagi.
Yodi Prabowo ditemukan sudah tak bernyawa di pinggir Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) Ulujami, Pesanggarahan, Jakarta Selatan, Jumat, 10 Juli 2020. Saat ditemukan, korban mengenakan jaket hijau, celana hitam, tas selempang hitam, memakai sepatu dan masih mengenakan helm.
“(Lokasi temuan) di samping tembok tol,” kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Polisi Budi Sartono saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (10/7).
Berdasarkan data yang dihimpun, korban pertama kali ditemukan oleh seorang saksi setelah melihat sepeda motor di sebuah warung bensin dalam keadaan mesin sudah dingin. Beberapa saat kemudian, sejumlah anak yang sedang bermain layangan di pinggir jalan tol melihat ada sesosok mayat laki-laki yang tergeletak. (dhe/pojoksatu/ima)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: