Punya Gangguan Jiwa, Suami Sekap Istri dan Ketiga Anaknya Selama Tiga Tahun

Punya Gangguan Jiwa, Suami Sekap Istri dan Ketiga Anaknya Selama Tiga Tahun

Tariman (40) tega menyekap istri dan ketiga anaknya selama tiga tahun di rumahnya di Jalan Lingkar Timur RT 6 RW 11 Menganti, Kesuguhan. Tariman, pria yang memiliki ganguan jiwa ini diamankan petugas gabungan Forkopimcam dan Puskesmas, Kamis (16/7) kemarin.

Selama ini, Tariman sering bolak balik rumah sakit Banyumas poli Kejiwaan. Dia dan istrinya, Aminah (27) serta tiga anaknya, Vera (11), Ferdi (8), dan Arifin (3) sebelumnya tinggal bersama keluarga Aminah.

Namun saat ibu Aminah meninggal, Tariman memboyong keluarganya untuk tinggal di rumah tersebut. Di dalam rumah yang tertutup itu, Tariman tidak mengizinkan istri dan ketiga anaknya keluar rumah.

Bahkan, Tariman tidak mengizinkan anaknya untuk sekolah. "Kami sudah mengintai Tariman sejak, Senin (13/7) lalu. Biasanya, siang hari Tariman minta makan ke saudaranya. Dan saat itu kami lakukan penyergapan," kata Kepala UPTD Puskesmas Kesugihan II Affif Milla Rahmat selaku koordinator penjemputan.

Bahkan, menurutnya, Tariman merupakan orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) yang susah ditangani. Pihaknya langsung membawa Tariman ke Siaga Medika Banyumas untuk penanganan lebih lanjut.

Sementara itu, Camat Kesugihan Basuki Priyo Nugroho mengatakan, saat ini pihaknya telah melakukan pendampingan kepada istri maupun ketiga anak Tariman. Pihaknya akan terus melakukan pengecekan kesehatan maupun memberi motivasi kepada mereka.

"Hari ini, kami baru saja silaturahmi ke keluarga untuk memotivasi dan pengecekan kesehatan. Kondisinya masih perlu didampingi terus. Selain itu, dari Puskemas dan TKSK Kecamatan akan melalukan konseling," kata Basuki, Jumat (17/7).

Pihaknya akan terus melakukan konseling secara periodik untuk mengembalikan mentalitas keluarga secara bertahap. Dan jika memang membutuhkan penangan lebih lanjut akan koordinasi dengan dinas terkait.

"Untuk Tariman masih di Siaga Medika, ini masih perlu pengobatan dan penanganan lebih lanjut," pungkas Basuki.

Saat ini, Aminah dan ketiga anaknya dirawat oleh keluarganya, dan tinggal rumah orang tuanya di Jalan Sikatan RT 1 RW 6 Desa Menganti Kecamatan Kesugihan. (ray/zul)

Sumber: