Dapat 3 i

Dapat 3 i

Saya belum mau menulis soal ini secara lengkap. Jangan dulu dipercaya. Saya (atau wartawan DI’s Way) harus lebih dulu menelusuri sendiri tingkat keberhasilannya. Dalam waktu dekat.

Rasanya Nganjuk akan bisa seperti Banyuwangi --yang majunya cepat sekali. Novi punya potensi menjadi Azwar Anas --Bupati Banyuwangi yang sukses itu.

Dua-duanya santri NU. Sama-sama pula dicalonlan oleh PDI-Perjuangan. Sama-sama mudanya. Hanya Novi lebih kaya harta. Anas lebih kaya pengalaman politik.

Dalam hidupnya Novi tidak pernah masuk organisasi. Waktu masih pelajar atau mahasiswa pun tidak ikut IPNU atau PMII.

Selepas SMPN 1 Nganjuk Novi diminta ibunya melanjutkan ke pondok. Novi pun masuk Darul Ulum, Peterongan, Jombang.

Di ”Pondok Bintang Sembilan” itu tidak hanya ada madrasah. Ada juga SMA Unggulan. Yakni SMA proyek BPPT-nya Prof BJ Habibie. Ke situlah Novi sekolah. Yang kalau tamat bisa langsung ke Institut Teknologi Indonesia.

Waktu kelas 2 SMA itu ruang kelasnya di lantai atas. Lantai bawah digunakan untuk SMP. Setiap kali turun dari lantai atas matanya terantuk pandang mata seorang siswi SMP di lantai bawah.

Jatuh cinta.

Seorang temannya menjadi kurir surat-menyuratnya dengan siswi SMP asli Jakarta itu. Pakai cara lama: lewat pertukaran buku pelajaran --yang berisi surat cinta.

”Waktu menunggu buku pelajaran berisi surat cinta itu berdebarnya bukan main,” ujar Novi mengenang.

Surat-surat cinta itu ia simpan sampai sekarang. Ia taruh di brankas uang. Dikunci mati dengan kunci rahasia kombinasi.

Itulah cinta pertama dan terakhirnya. Mereka kawin setelah si siswi tamat SMA --dan Novi belum lulus sarjana ekonomi di Universitas Brawijaya. Ia tidak jadi masuk ITI karena sudah mulai berbisnis.

Di Darul Ulum Novi mendapat tiga 'i' : ijazah, istri, dan infus. Sambil sekolah Novi masih bisa cari uang: membeli plastik bekas. Untuk dijual ke pabrik pengolahan biji plastik.

Saat kelas tiga SMA meningkat menjadi dagang bijih plastik.

Sambil kuliah pun Novi terus mengembangkan bisnisnya. Semua itu terinspirasi dari ayahnya: pengusaha hasil bumi, ternak, dan jasa perdagangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: