Review Jajanan Tradisional Kue Leker Gajahan Mbah Rusmani yang Masih pakai Arang!
kue leker gajahan Mbah Rusmani--
radartegal.com - Mencari jajanan legendaris di Solo? Pastikan Anda mencoba kue leker gajahan Mbah Rusmani. Rasanya sudah jadi buah bibir bagi para pecinta kuliner.
Keistimewaan dari kue leker gajahan Mbah Rusmani terletak pada cara pembuatannya. Berbeda dengan leker modern, kue ini punya cita rasa autentik.
Keunikan inilah yang membuat kue leker gajahan Mbah Rusmani selalu ramai pembeli. Banyak orang rela antre demi menikmati kelezatannya yang khas.
Yuk, simak fakta-fakta menarik seputar kue leker gajahan Mbah Rusmani yang sudah melegenda ini!
BACA JUGA: 6 Kuliner Murah di Magelang Dekat Borobudur 2025: Enak, Legendaris, dan Ramah Kantong
BACA JUGA: Nikmat Tersembunyi, 5 Hidden Gem Kuliner Jakarta Selatan yang Bikin Ketagihan
5 Fakta Menarik Kue Leker Gajahan Mbah Rusmani
1. Lokasi dan Tips Berkunjung
Gerai utamanya berada di Jl. A.M Sangaji, Gajahan, Pasar Kliwon, Surakarta. Dilansir dari peta digital, lokasi ini mudah diakses.
Seringkali mereka buka dari pukul 10.00 WIB, tapi bisa tutup lebih cepat jika stok habis. Saran terbaik adalah datang lebih awal dan siapkan uang tunai untuk memudahkan transaksi.
Ada juga kabar tentang cabang di mall, tetapi untuk pengalaman paling otentik, datangi gerai aslinya di Gajahan.
2. Warisan Keluarga yang Sudah Tiga Generasi
Kisahnya telah berjalan puluhan tahun. Dilansir dari berbagai sumber sejarah lokal, usaha ini diperkirakan berdiri sejak era 1960-an.
BACA JUGA: 6 Kuliner Pecinan Semarang yang Enak dan Murah, Favorit Wisatawan
BACA JUGA: Bingung Cari Makan Malam di Jogja? Ini 7 Kuliner Malam yang Paling Hits dan Favorit Wisatawan
Nama "Mbah Rusmani" adalah sang pendiri, dan kini bisnis ini diteruskan oleh keturunannya, seperti Bapak Fathoni. Perjalanan panjang inilah yang menjadikannya bukan sekadar jajanan, melainkan sebuah warisan budaya kuliner Kota Solo.
3. Harga yang Ramah di Kantong
Meski legendaris, harganya tetap terjangkau. Untuk varian original seperti pisang cokelat, Anda hanya perlu merogoh kocek mulai dari Rp5.500.
Varian premium dengan isian seperti Nutella atau Silverqueen bisa mencapai Rp13.500 per buah. Dilansir dari review pembeli, rasanya sepadan dengan harga yang dibayarkan. Perlu diingat, harga dapat berubah sewaktu-waktu.
4. Rahasia Rasa di Balik Penggunaan Arang
Inilah pembeda utamanya! Kue leker ini dimasak di atas wajan yang dipanaskan dengan bara arang, bukan kompor gas.
BACA JUGA: Wisata Kuliner Jogja, 4 Makanan Khas yang Ikonik dan Tak Boleh Terlewatkan
BACA JUGA: 8 Daftar Wisata Malam di Jawa Tengah Terbaik: Kuliner, Budaya, dan Alam
Dilansir dari para ahli kuliner, metode tradisional ini menghasilkan distribusi panas yang merata dan sempurna. Hasilnya? Aroma yang harum khas dan tekstur leker yang super renyah serta garing dari ujung ke ujung.
5. Cita Rasa dan Bahan Baku Pilihan
Sensasi rasanya sangat khas, dengan tekstur tipis dan renyah. Isian klasiknya adalah pisang raja yang manis dan legit, dipadukan dengan lelehan cokelat atau keju.
Kualitas bahan baku selalu diutamakan untuk mempertahankan cita rasa yang telah melegenda puluhan tahun. Setiap gigitan adalah perpaduan sempurna antara manis dan gurih.
Penutup
Demikianlah sekelumit cerita tentang keunikan kue leker gajahan Mbah Rusmani. Kelezatannya yang autentik dan cara pembuatan yang tradisional menjadikannya harta karun kuliner Solo yang wajib dilestarikan.
BACA JUGA: Kulineran Asik di Jogja, 6 Tempat Makan Hits Dekat Malioboro yang Lagi Viral
BACA JUGA: Rekomendasi Kuliner Legendaris Kota Lama Semarang yang Wajib Dicoba saat Malam Hari
Jadi, jika Anda berkunjung ke Solo, jangan lewatkan pengalaman mencicipi kue leker gajahan Mbah Rusmani secara langsung. Nikmati sendiri kenikmatan jajanan tradisional yang telah memikat banyak hati ini.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


