Wali Kota Tegal Dedy Yon Luncurkan 5 Inovasi Aksi Perubahan Kepemimpinan Administrator
Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono--
TEGAL, radartegal.com – Lima Inovasi Aksi Perubahan Kepemimpinan Administrator Kota TEGAL Angkatan I 2025 resmi diluncurkan Wali Kota TEGAL, Dedy Yon Supriyono Kamis (26/6). Kelimanya yakni, Gerakan Manajemen Pengetahuan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (Gema SPBE), Media Informasi Arsip Kita (Mas Arka), Penyelarasan Penyusunan Anggaran (Gerai Penenang), Beradiwiyata Supaya Asri, Nyata Dan Mandiri (Berasa Nyaman), dan Sistem Informasi Pengujian Kendaraan Bermotor (Siantor).
Dalam sambutannya, Dedy Yon mengatakan dirinya merasa bangga dan bahagia berada di tengah-tengah para insan birokrasi yang tidak hanya mengemban amanah jabatan. Tetapi juga terus berupaya melakukan perubahan, pembaruan, dan penguatan kapasitas pribadi serta organisasi.
"Sebab kita tahu, birokrasi bukanlah entitas yang statis, melainkan organisme hidup yang harus terus berkembang. Menyesuaikan diri dengan dinamika masyarakat, teknologi, dan kebijakan nasional," katanya.
Dedy Yon mengatakan acara itu, merupakan awal penting dalam pembentukan karakter, keterampilan. Serta visi kepemimpinan strategis para pejabat administrator di lingkungan Pemerintah Kota Tegal.
"Tidak hanya sebagai proses belajar, namun juga sebagai sarana untuk bertransformasi. Dari sekadar pelaksana administrasi menjadi penggerak perubahan yang berdampak nyata.
BACA JUGA: Wali Kota Tegal Dedy Yon Jadi Anggota Dewan Penasehat DPN ADKASI
BACA JUGA: Wali Kota Tegal Dedy Yon Lantik Pengurus Persegal Periode 2025-2029
Selanjutnya, Wali Kota juga mengapresiasi kepada peserta yang telah mencurahkan gagasan, tenaga dan dedikasi. Utamanya, dalam merancang dan mengimplementasikan inovasi tersebut diantaranya
‘’Inovasi bukan sekadar produk. Ia adalah proses berfikir, berani mengambil risiko, dan terus belajar. Karenanya, saya mengajak seluruh peserta pelatihan dan seluruh jajaran ASN untuk menjadikan inovasi sebagai bagian dari kehidupan birokrasi,’’ ujar Dedy Yon Supriyono.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pelatihan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Tegal, Slamet Wahyono menyampaikan tujuan diklat yakni untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan kualitas oragnisasi perangkat daerah. Harapannya nanti, lima aksi itu akan memperoleh peringkat minimal 10 besar.
‘’Peserta diklat saya harap nantinya lima aksi perubahan ini dapat mempeoleh peringkat minimal sepuluh besar, sehingga mampu meningkatkan pelayanan di Kota Tegal,’’ ujar Slamet Wahyono.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


