Bangun Jembatan Darurat di Penghubung yang Putus, Pemkab Tegal Koordinasi dengan Pemprov dan Brebes
Bupati Tegal Ischak Maulana Rohman berbincang dengan warga saat meninjau jembatan Kali Pedes yang terputus-Radar Tegal-Prokompin Kab. Tegal
BUMIJAWA, radartegal.com– Putusnya jembatan penghubung Kabupaten Tegal dan Brebes mendorong Pemkab Tegal segera berkoordinasi dengan Pemprov Jawa Tengah dan Pemkab Brebes untuk membangun jembatan darurat.
Bupati Tegal Ischak Maulana Rohman bersama wakilnya, Ahmad Kholid telah meninjau langsung jembatan yang berkonstruksi beam bridge yang membentang sepanjang 30 meter di atas Kali Pedes di Desa Glempang, Desa Dukuh Benda, Kecamatan Bumijawa pada Sabtu, 5 April 2025.
Diketahui, jembatan penghubung antara Desa Dukuh Benda Kecamatan Bumijawa Kabupaten Tegal dengan Desa Sirampog Kecamatan Sirampog Kabupaten Brebes putus setelah dua kali dterjang banjir bandang pada Rabu, 2 April 2025. Putusnya jembatan berakibat pada putusnya jalur transportasi yang menghubungkan kedua desa tersebut.
Saat peninjuan di lokasi jembatan penghubung yang putus, Bupati Brebes Paramitha Widya Kusuma, juga melakukan kunjungan di sisi seberang wilayah Desa Sirampog Kabupaten Brebes. Disertai hujan gerimis, kedua kepala daerah tersebut melakukan komunikasi melalui telepon selular.
BACA JUGA: Jembatan Penghubung Tegal-Brebes Putus Diterjang Banjir, Begini Respon Bupati Ischak dan Mitha
BACA JUGA: H+3 Lebaran, Jembatan Penghubung Brebes-Tegal Ambruk, Akses Warga Terputus
Tampaknya keduanya melakukan komunikasi tentang penangananan putusnya jembatan tersebut.
“Kami sudah berkoordinasi dengan Bupati Brebes dan kita sepakat untuk melakukan penanganan secepat mungkin untuk mengembalikan aktivitas warga di kedua desa tersebut dan sekitarnya,” ungkap Ischak.
Ischak menilai, fungsi jembatan tersebut sangat vital bagi kedua warga desa karena merupakan nadi transportasi dan jalur akses perekonomian dan pendidikan kedua warga desa. Yakni untuk mengangkut hasil bumi menuju pasar lokal di Brebes dan Tegal serta menjadi satu-satunya jalur bagi warga menuju sekolah.
Sebagai langkah konkret, Ischak akan segera memasang jembatan darurat bailey yaitu jembatan sementara yang mudah dipasang dan dipindahkan tanpa membutuhkan bahan bangunan permanen seperti beton maupun batu bata dan biasa dipasang pada kondisi darurat seperti bencana. Ia akan berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Pemerintah Kabupaten Brebes.
“Kami mohon doa dan dukungan dari warga masyarakat supaya penanganannya lancar dan cepat. Sebab ini bukan sekedar masalah infrastuktur, tapi juga nadi kehidupan warga”, janjinya.
BACA JUGA: Dianggarkan Rp4,25 Miliar, Jembatan Kalierang Kabupaten Tegal Diperbaiki Pasca Lebaran
BACA JUGA: DPRD Jateng Desak Perbaikan Jalan dan Jembatan di Pekalongan: Harus Segera Ditangani
Sependapat dengan hal tersebut, Munif, anggota DPRD Kabupaten Tegal berharap Pemkab Tegal dapat segera menangani kejadian tersebut mengingat jembatan tersebut merupakan jalur satu-satunya yang menjadi akses pendidikan dan perekonomian bagi kedua warga desa.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:



