1.711 Anak di Kota Pekalongan Tidak Sekolah, Ini Faktor Penyebabnya
ILUSTRASI ANAK SEKOLAH - Data kasar anak tidak sekolah di Kota Pekalongan pada awal tahun 2025 sebanyak 1.711 anak.-Adi Mulyadi-radartegal.com
Seperti memberikan bantuan pembiayaan kepada anak-anak yang kurang mampu agar mereka tidak putus atau tidak melanjutkan sekolah gara-gara kemampuan mereka dalam hal pembiayaan. Selain itu juga adanya layanan konseling penanganan anak.
"Kemudian kami juga memberikan layanan konseling, layanan penanganan anak-anak disabilitas. Anak-anak yang rentan terhadap putus sekolah, misalnya anak yang dibully atau anak yang tergantung dengan gadget, kami memberikan layanan. Ada unit layanan disabilitas yang berada di Dinas Pendidikan," tambahnya sebagaimana dikutip dari disway jateng.
BACA JUGA:6 Penginapan di Pekalongan yang Bisa Buat Kamu Nggak Mau Pulang
BACA JUGA:Pelajar Asal Adiwerna Tegal Berprestasi di Pekalongan Lolos SNBP ITB 2025
Selain itu, anak tidak sekolah diberi kemudahan untuk melanjutkan ke sekolah negeri lewat jalur afirmasi, setara anak dari keluarga tidak mampu, mulai tahun 2025 ini.
"Bagi anak tidak sekolah yang tidak ingin sekolah formal, disediakan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) di 13 lokasi yang dapat diakses secara gratis untuk kesetaraan pendidikan SD, SMP maupun SMA."
"Kami memiliki 13 PKBM, termasuk satu di dalamnya adalah SKB (sanggar kegiatan belajar). Jadi ada 14 ya, pendidikan non formal yang melayani kelompok belajar," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:



