“Sekiranya ada kualitas yang kurang bagus, bawa ke sini (Bulog), akan ditukar langsung. Digaransi,” tegasnya.
Bantuan pangan ini merupakan penyaluran tahap kedua setelah sebelumnya diberikan pada alokasi Juni–Juli 2025.
BACA JUGA:Kedapatan Berduaan di Kamar Kos, 7 Pasang Muda-Mudi Terjaring Razia Satpol PP Kota Tegal
Dari gudang sampai titik desa ditargetkan selesai dalam tujuh hari, sementara penyaluran ke seluruh 18 kecamatan ditargetkan tuntas akhir Desember 2025.
Ischak berharap bantuan ini mampu mengurangi beban warga, terutama menjelang Natal dan Tahun Baru, saat harga bahan pokok rawan naik.
Dengan proses pengawalan yang ketat, pemerintah memastikan program ini tidak hanya tepat sasaran, tetapi juga bersih dari pungutan liar. Pemerintah pun mengajak masyarakat melapor bila menemukan dugaan penyelewengan.