Jaring Kritik dan Masukan, RSUD dr Soeselo Slawi Gelar FKP Optimalisasi Layanan Stroke dan Pengembangan

Rabu 26-11-2025,06:00 WIB
Reporter : Yeri Noveli
Editor : Adi Mulyadi

SLAWI, radartegal.com - Jaring kritik dan masukan dari masyarakat, RSUD dr Soeselo Slawi Kabupaten Tegal menggelar Forum Konsultasi Publik (FKP) di Auditorium Selatan rumah sakit, Selasa 25 November 2025. 

Materi atau tema yang dibahas dalam FKP RSUD dr Soeselo Slawi kali ini, yaitu Optimalisasi layanan stroke dan pengembangan rumah sakit.

FKP RSUD dr Soeselo Slawi dibuka Bupati Tegal Ischak Maulana Rohman yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Tegal, Suspriyanti. 

Hadir dalam kegiatan tersebut Direktur RSUD dr Soeselo dr Guntur Muhammad Taqwin, anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Tegal H Bakhrun, Wakil Direktur Harso Pramono, serta sejumlah OPD, organisasi profesi, tenaga medis, tokoh masyarakat, dan insan media.

BACA JUGA:Larwasda 2025: IP SPM Pendidikan Kabupaten Tegal Turun Drastis

BACA JUGA:Keluhkan Banjir, Warga Bogares Lor Minta Drainase dalam Reses DPRD Kabupaten Tegal

Tema FKP RSUD dr Soeselo Slawi

Tema Optimalisasi Pelayanan Stroke diangkat dalam FKP, untuk menunjang rujukan KJSU dalam Rangka Peningkatan Kompetensi RSUD dr Soeselo Slawi Kabupaten Tegal. 

Rumah sakit juga menghadirkan narasumber dr Yuki Fitria Maatisya yang memaparkan materi tentang terapi trombosit pada pasien stroke.

Direktur RSUD dr Soeselo, dr Guntur Muhammad Taqwin menegaskan bahwa FKP digelar sebagai ruang terbuka bagi publik untuk memberikan kritik dan masukan. 

Evaluasi menyeluruh sangat dibutuhkan agar kualitas pelayanan rumah sakit terus meningkat.

BACA JUGA:Ambil Bagian, PMI Kabupaten Tegal Ikut Ramaikan Senam Sehat HUT ke-25 Radar Tegal

BACA JUGA:Peringati Hari Guru 2025, Pergunu Kabupaten Tegal Gelar Seminar Nasional

“FKP ini rutin setiap tahun. Tujuannya meminta masukan dari komponen masyarakat dan seluruh stakeholder. Kita minta kritik yang konstruktif supaya bisa meningkatkan kualitas pelayanan. Harapannya, dengan adanya evaluasi, pelayanan ke depan akan lebih baik dan sesuai harapan masyarakat,” ujar dr Guntur.

Dia menjelaskan, tema stroke dipilih karena penyakit tersebut menjadi penyebab kematian tertinggi, bahkan mulai menyerang usia muda. 

“Kami ingin memberikan pelayanan maksimal, sehingga bisa ikut menurunkan angka kematian dan kesakitan akibat stroke,” ujarnya.

Rencana Pengembangan

Kategori :