8 Tempat Makan Kuliner Kaki Lima di Jogja yang Selalu Ramai Pengunjung

Selasa 11-11-2025,22:32 WIB
Reporter : Aditya Saputra
Editor : Zuhlifar Arrisandy

YOGYAKARTA, radartegal.com - Jogja bukan hanya terkenal dengan keindahan budayanya, tetapi juga dengan kulinernya yang menggoda lidah.

Dari angkringan di pinggir jalan hingga warung legendaris yang sudah berdiri puluhan tahun, semua kuliner kaki lima di Jogja menawarkan cita rasa khas yang sulit dilupakan. 

Di balik kesederhanaannya, kuliner kaki lima di Jogja menyimpan pesona yang membuat siapa pun ingin kembali. 

Berikut delapan tempat makan kuliner kaki lima di Jogja yang selalu ramai pengunjung dan wajib kamu coba saat berlibur ke Kota Gudeg ini.

BACA JUGA: Kuliner Viral Jawa Tengah 2025, 9 Makanan Hits yang Bikin Ngiler di Media Sosial

BACA JUGA: 10 Tempat Nongkrong Kuliner Modern di Salatiga yang Hits dan Instagramable Tahun 2025

Daftar tempat kuliner kaki lima di Jogja

1. Oseng Mercon Bu Narti

Bagi pencinta makanan pedas, nama Oseng Mercon Bu Narti pasti sudah tidak asing lagi. Berdiri sejak 1998, warung ini menjadi legenda kuliner malam di Jogja.

Menu utamanya berupa tumisan kikil, gajih, kulit, dan koyoran sapi yang dimasak dengan potongan cabai rawit melimpah. Rasa pedasnya yang menggigit membuat banyak orang ketagihan meski berkeringat saat menikmatinya.

Lokasinya di Jalan KH Ahmad Dahlan tak pernah sepi pengunjung, terutama pada malam hari. Datanglah lebih awal jika ingin mencicipi oseng mercon sebelum habis, karena menjelang pukul 9 malam, biasanya antrean sudah mengular.

2. Lumpia Samijaya 

Di tengah hiruk pikuk Malioboro, ada satu jajanan kaki lima yang tak pernah kehilangan penggemar, yakni Lumpia Samijaya.

BACA JUGA: 10 Kuliner Pedas khas Jawa Tengah yang Paling Menggugah Selera

BACA JUGA: 7 Kuliner Malam di Semarang, Rekomendasi, Harga, dan Menu Wajib Coba

Dikenal sejak tahun 1970-an, lumpia ini memiliki cita rasa khas dengan isian rebung, bengkuang, telur puyuh, dan ayam yang gurih. Teksturnya renyah di luar dan lembut di dalam, sangat pas untuk camilan sore hari.

Keistimewaan Lumpia Samijaya bukan hanya pada rasanya, tetapi juga pada sejarah panjangnya yang telah menemani wisatawan di Malioboro selama puluhan tahun. Tak heran jika antrean selalu terlihat di depan gerobaknya, terutama saat akhir pekan.

3. Lupis Mbah Satinem

Lupis Mbah Satinem bisa dibilang sebagai salah satu ikon jajanan tradisional Jogja. Sejak tahun 1960-an, Mbah Satinem setia menjajakan lupisnya di kawasan Jetis.

Kategori :