TEGAL, radartegal.com - Fungsi pengawasan dalam penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada 2024 di Kota Tegal telah berfungsi dengan baik. Meski begitu, perlu adanya peningkatan dari sisi preventif dan edukatif.
Demikian disampaikan Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono saat menjadi Narasumber dalam peningkatan sinergitas bersama mitra Bawaslu. Kegiatan yang berlangsung pada Minggu, 21 September 2025 itu digelar dalam rangka penguatan kelembagaan Pengawas Pemilu.
Menurut Dedy Yon, 2024 merupakan momen penting dalam perjalanan demokrasi Indonesia. Pemilu serentak telah dilaksanakan di 545 daerah, termasuk Kota Tegal, dengan tingkat partisipasi yang cukup membanggakan.
"Di Kota Tegal mencatatkan angka partisipasi sebesar 79,87 persen. Dengan kecamatan tegal selatan menjadi yang tertinggi, yaitu 83,91 persen," katanya.
BACA JUGA: Wali Kota Tegal Dedy Yon Buka Mintaragen Culture Carnival 2025
Selama penyelenggaraan, kata Dedy Yon, Bawaslu telah melakukan berbagai upaya strategis. Tercatat sebanyak 80 alat peraga kampanye telah ditertibkan di ruas jalan protokol dan 1.064 pengawas TPS telah dilantik dan dibekali dengan bimtek yang memadai, sehingga pengawasan di lapangan dapat berjalan dengan lebih efektif dan berintegritas.
Meski begitu, kata Dedy Yon, ada satu sengketa proses dan hasil telah ditangani melalui mekanisme penyelesaian di Bawaslu dan DKPP. Itu, menunjukkan sistem pengawasan dan penyelesaian sengketa telah berfungsi, namun perlu ditingkatkan dari segi preventif dan edukatif.
Karenanya, ujar Dedy Yon, evaluasi yang digelar kali ini harus menjadi momentum untuk memperkuat sinergi. Meningkatkan literasi politik masyarakat secara berkelanjutan.
"Juga memperkuat pengawasan berbasis teknologi dan partisipatif. Serta menjaga netralitas dan integritas seluruh aparatur pemerintah," tandasnya.
BACA JUGA: Jadi Narsum, Wali Kota Tegal Dedy Yon Dorong KNPI Jadi Wadah Penyamaan Persepsi OKP
BACA JUGA: Wali Kota Dedy Yon Tutup Turnament Basket di Tegal
Ketua Bawaslu Kota Tegal Fauzan Hamid mengatakan jika berbicara tentang Pemilu, maka ada 4 komponen yang perlu bersinergi. Yakni, penyelenggara, pemilih, Pemerintah dan Peserta.
"Pada kesempatan yang lalu kami bersama Pemkot dan Ketua DPRD sudah menandatangani kerjasama. Itu, dilakukan dalam upaya dukungan penguatan Pemilu yang akan datang," katanya.
Itu, merupakan wujud sinergitas untuk menjadikan Pemilu mendatang lebih baik lagi. Menurutnya, Pemkot Tegal sudah sangat luar biasa memberikan dukungan kepada pengawas Pemilu.