SLAWI, radartegal.com - Komisi IV DPRD Kabupaten Tegal melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke obyek Wisata Guci Senin 20 Januari 2025. Rombongan dipimpin langsung Ketua Komisi IV Didi Permana.
Pada kesempatan itu, Didi Permana mengatakan antusiasme para wisatawan untuk berkunjung ke tempat wisata dapat menjadi peluang. Untuk meningkatkan ekonomi masyarakat sekitarnya.
Namun, kata Didi, disamping peningkatan perekonomian, ada dampak yang kurang nyaman yang terjadi. Yaitu kemacetan karena volume kendaraan yang melonjak.
"Hal ini tentu saja menjadi bahan evaluasi bagi pemerintah daerah untuk mempersiapkan fasilitas sarana-prasarana yang baik. Seperti ruang parkir yang luas serta tersedianya transportasi menuju objek wisata," katanya.
BACA JUGA: Jalan Menuju Obyek Wisata Guci Tegal Rusak, Pengunjung: Banyak Lubang dan Aspalnya Mengelupas
BACA JUGA: Sempat Banjir, Begini Kondisi Pancuran 13 Guci Tegal Sekarang
Menurut Didi, pengembangan objek wisata yang mencakup daya tarik, fasilitas dan transportasi seperti jalan yang memadai. Karenanya, Pemerintah daerah seharusnya mempersiapkan berbagai hal.
"Seperti, kemungkinan terjadi di kawasan jalur utama tempat wisata, terutama mengantisipasi kemacetan kendaraan yang hendak menuju maupun pulang berwisata,” tuturnya.
Terkait hal itu, Ketua Komisi IV mendorong pemda bisa lebih aktif untuk meminta dukungan anggaran baik dari pemprov dan pemerintah pusat. Kemacetan itu, akan menjadi bahan evaluasi agar segera dilakukan perbaikan jalan dan pembangunan jalan-jalan baru menuju objek wisata.
"Pintu masuk dipindah lebih ke bawah daerah Dukuhtere. Disamping mengurai kemacetan juga akan menambah PAD, karena ada objek wisata seperti rindu alam, taman anggrek, hotel dan lain–lain," tandasnya.