Mitos ini sering dikaitkan dengan beberapa kasus kematian bupati Tegal yang terjadi setelah menjabat dua periode.
Namun, perlu diingat bahwa kematian adalah hal yang alami dan bisa terjadi pada siapa saja, tanpa harus dikaitkan dengan mitos.
BACA JUGA: Makna Mitos Rumah Mikul Menurut Kepercayaan Jawa, Ternyata Ini Artinya
BACA JUGA: Mitos Curug Cipendok di Kabupaten Banyumas, Wisatawan Kerap Melihat Sosok yang Diduga Dewi Intan
2. Mitos Kematian Hari Sabtu Manis
Ada kepercayaan bahwa orang yang meninggal pada hari Sabtu manis akan membawa petaka bagi keluarga atau lingkungan sekitarnya.
Untuk menangkalnya, sering dilakukan ritual khusus seperti meletakkan biji kacang hijau di makam.
Mitos ini mungkin berasal dari kepercayaan animisme dan dinamisme yang masih kuat di masyarakat Jawa, di mana hari-hari tertentu dianggap memiliki kekuatan mistis.
3. Mitos Lainnya
Selain dua mitos di atas, ada juga mitos lain yang berkaitan dengan kematian mendadak, seperti kematian akibat serangan jantung atau kecelakaan.
BACA JUGA: Menelisik Kampung Arwah dalam Mitos Danau Kelimutu di NTT
BACA JUGA: Mitos Bukit Kaba di Bengkulu yang Masih Kuat di Kalangan Warga Sekitar
Beberapa orang percaya bahwa di tempat-tempat tertentu di Tegal sering terjadi penampakan makhluk halus atau hantu, terutama di tempat-tempat yang dianggap angker.
Analisis dari Sudut Pandang Sains
-
Kebetulan Semata
Kematian adalah peristiwa alami yang tidak bisa diprediksi. Kematian beberapa bupati Tegal dalam waktu yang berdekatan bisa jadi hanya kebetulan belaka.
-
Faktor Kesehatan
Kematian seringkali disebabkan oleh faktor kesehatan seperti usia lanjut, penyakit kronis, atau gaya hidup yang tidak sehat.
-
Psikologi Massa
Mitos seringkali muncul dan berkembang karena pengaruh psikologi massa. Ketika terjadi suatu peristiwa yang tidak biasa, orang cenderung mencari penjelasan mistis.
BACA JUGA: Mitos Gunung Ungaran Semarang, Kerap Muncul Fenomena Alam yang Mistis
BACA JUGA: Mitos Candi Gedong Songo dan Segudang Misterinya yang Abadi