BREBES, radartegal.com - Pencuri meteran air pelanggan PDAM rupanya sedang bergentayangan di Brebes. Dalam kurun waktu beberapa hari, sudah puluhan unit yang berhasil dibawa kabur pelaku.
Aksi pencurian meteran air milik para pelanggan PDAM marak terjadi di Kabupaten Brebes belakangan ini. Dalam beberapa hari terakhir, pihak PDAM mendapatkan aduan dari pelanggan yang meterannya hilang sebanyak 20 unit.
Dalam sebulan terakhir, tercatat kurang lebih ada 20 orang pelanggan yang melapor ke Perumda Tirta Baribis (perusahaan air minum daerah Brebes) terkait aksi pencurian ini. Rata-rata aksi pencurian ini dilakukan pada malam hari atau dini hari. Salah seorang pelanggan, Rohim (40), warga Kelurahan Pasarbatang mengaku kehilangan meteran air pada Selasa 15 Oktober 2024 malam. Saat itu, dirinya mengira aliran air sedang mati. BACA JUGA: Aksi Pencurian Tabung Gas di Rungkang Brebes Terekam CCTV, Begini Kejadiannya BACA JUGA: Pencurian Meteran Air di Kabupaten Tegal Marak, PDAM Terima 44 Laporan Namun, saat dirihya mengecek aliran air di rumah tetangganya yang ternyata masih mengalir lancar. Merasa penasaran, dirinya langsung mengecek meteran air yang ternya sudah hilang. "Kejadian pada Selasa malam Rabu. Setelah dicek ternyata banyak berita kehilangan meteran sore. Keran tidak keluar air, saya pikir karena biasa rebutan air. Setelah dicek ternyata meteran tidak ada," kata Rohim, Jumat 18 Oktober 2024. Dia juga menerangkan, kalau ada beberapa pelanggan lainnya yang mengalami kehilangan meteran air. Rohim pun terpaksa harus membeli lagi meteran air seharga Rp 475 ribu agar aliran air PDAM bisa masuk ke rumahnya. Dirinya juga sudah melaporkan peristiwa tersebut kepada pihak Perumda Tirta Baribis. BACA JUGA: Pencurian Mobil di Brebes Terungkap Saat Pelaku Menjualnya Lewat Medsos BACA JUGA: Curi Speaker, Residivis Pencurian di Kabupaten Tegal Tertangkap Basah Sementara itu, Bagian Humas Perumda Tirta Baribis Brebes, Yudhi Tri Raharjo mengatakan dalam sebulan terakhir sudah ada 20 laporan kehilangan meteran air. Namun aksi serupa juga marak terjadi pada bulan Juni 2024 lalu. Menurut dia, komplotan pencuri ini beraksi di wilayah Pantura Brebes. "Sekitar bulan Juni itu di Kelurahan Limbangan, Brebes juga marak terjadi aksi pencurian meteran air. Kemudian merembet ke wilayah Kelurahan Padarbatang, Kelurahan Brebes, sampai wilayah Kecamatan Wanasari. Mereka berkomplot dan ada pengepul yang menerima barang ini. Mereka menyasar rumah-rumah di pinggir jalan," kata Yudhi. Yudhi menyarankan kepada para korban pencurian untuk segera melapor ke polisi agar segera dilakukan penyelidikan. Pihaknya tidak bisa membantu para pelanggan karena risiko kehilangan barang milik pelanggan bukan merupakan tanggung jawabnya. Namun setiap tahun pihaknya melakukan pengadaan meteran air dan diberikan secara gratis kepada pelanggan yang membutuhkan. BACA JUGA: Pencurian Bawang Merah Rawan Terjadi, Ketua ABMI: Salah Satunya di Kecamatan Jatibarang BACA JUGA: Sparepart Panel LPJU di Kabupaten Tegal Banyak yang Raib Digondol Pencuri, Ini Dampaknya "Kami sarankan agar pelanggan yang menjadi korban pencurian meteran ini bisa segera melapor ke polisi," tandasnya.