BREBES, radartegal.com- Seorang pasien mengaku kecewa kerja sama antara RS Mitra Keluarga Tegal dan BPJS Kesehatan terputus.
Pasien tersebut adalah Azra Fajar Pambudi yang berasal dari Desa Kaligangsa Wetan, Brebes, menderita penyakit ginjal dan harus mengambil Tindakan Hemodialisa (HD ) atau cuci darah di RS Mitra Keluarga Tegal sejak Mei 2023.
“Kami merasa kecewa dengan distopnya pelayanan rumah sakit dengan Pasien BJPS mulai 10 Oktober ini,” ujar Tami, istri dari pasien tersebut yang mengawal dari awal suaminya berkunjung untuk keperluan kontrol sakitnya dan harus melakukan cuci darah rutin dua kali dalam seminggu.
Tami merasakan pelayanan dari RS Mitra Keluarga Tegal sangat baik.
BACA JUGA: Mulai Hari Ini, RSU Mitra Keluarga Tegal Tidak Lagi Layani Pasien BPJS Kesehatan
Mulai dari dokter dan perawatnya sangat memperhatikan kebutuhan pasien.
Sehingga pasien pun merasa dibantu dengan maksimal, bukan hanya cuci darahnya.
Dari pasien yang tidak mengerti apa saja yang harus dilakukan pasien HD dan makan apa saja, sampai kebutuhan cek Laborat Lengkap yang diberikan RS Mitra Keluarga Tegal setiap bulan.
“Sangat membantu kami, senang dilayani dan diperhatikan,” imbuhnya.
BACA JUGA: Sambangi Desa Tembok Banjaran, Pemkab Tegal dan BPJS Kesehatan Pastikan Layanan Program JKN
BACA JUGA: Tekan Ketidakpatuhan Peserta Program JKN, BPJS Kesehatan Tegal Gandeng Penegak Hukum
Di samping itu, merasa peralatan yang digunakan untuk pasien baru dan bersih terawat.
Kamar mandi juga mendukung untuk pasien tidak stres.
Juga layanan kepada pendamping pasien sangat ramah.