TEGAL, radartegal.id- Perayaan sedekah bumi 2024 digelar warga Pesurungan Kidul Kecamatan Tegal Barat Kota Tegal. Ribuan warga berebut gunungan buah dan sayur pada perayaan di Halaman Kelurahan Pesurungan Kidul, Minggu, 14 Juli 2024.
Perayaan sedekah bumi 2024 tampak berbeda dari tahun sebelumnya. Karena seluruh rangkaian acaranya dipusatkan di halaman kelurahan.
Menurut Lurah Pesurungan Kidul Johan Arafat, antusiasme warga memang luar biasa. Mereka menganggap bahwa perayaan sedekah bumi 2024 itu merupakan tradisi yang harus terus dilestarikan.
"Sedekah bumi itu adalah momentum yang akan berkonversi menjadi monumen bagi masyarakat Surdul (Pesurungan Kidul) yang terus bangga akan tanah leluhurnya," terangnya.
BACA JUGA: Tradisi Lama, Sedekah Bumi Warga Kepandean Kabupaten Tegal Ada Sejak Ratusan Tahun Lalu
BACA JUGA: Mitos Dibalik Kerasukannya Anggota Linmas Saat Jaga Sedekah Bumi Jaga Dipa di Kota Tegal
Dengan dipusatkannya acara sedekah bumi 2024 di halaman kelurahan, justru menambah semarak perayaan. Rangkaian acara sedekah bumi tahun ini diawali dengan Khotmil Qur’an yang di bacakan 30 Juz di depan gunungan buah dan sayur.
Hal itu dimaknai agar buah dan sayur tersebut menyerap aliran energi dari setiap ayat pada surat-surat Al Qur’an yang dibacakan oleh hafidz dan hafidzoh. Kemudian acara dilanjutkan dengan santunan kepada anak yatim dan para penggali kubur yang disambung pengajian umum oleh DR. (HC). KH. Muhadi Setiabudi.
"Pentingnya menjadi manusia yang bermanfaat dalam kehidupan di dunia," kata Muhadi Setiabudi.
Setelah pengajian umum, dilanjutkan dengan Wayang Golek semalam suntuk dengan dalang Ki Tobat Surono warga Surdul dengan diiringi oleh gamelan dari Dharmo Anom Surdul.
BACA JUGA: Sedekah Bumi Waduk Cacaban Tradisi Merawat Alam, Bupati Tegal Beri Pesan Khusus
BACA JUGA: MENAKUTKAN! Anggota Linmas Mendadak Kesurupan Saat Sedekah Bumi di Margadana Tegal
Kemudian paginya, warga yang telah mengetahui akan adanya arak-arakan gunungan buah dan sayuran. Mereka menunggu di tepi jalan sambil bersiap mengabadikan momen tersebut dengan ponselnya.
Arak-arakan gunungan sedekah bumi 2024 dimulai pada pukul 08.20 WIB, di Jalan Siuntung. Kemudian Jalan Dewi Sartika, Jalan Wahidin Sudirohusodo, Jalan Abdulghoni dan melewati sebagian wilayah Kelurahan Keturen, karena berbatasan langsung dengan Kelurahan Surdul.