BACA JUGA: 6 Mitos Memelihara Burung Kutilang Emas, Benarkah Membawa Keberuntungan dan Rezeki Bagi Pemiliknya?
BACA JUGA: Dikenal Licik, Ini Mitos Tentang Burung Kedasih yang Kerap Jadi Pertanda Malapetaka dan Kematian
4. Bersifat sabar
Orang yang sering melakukan tirakat melek bengi biasanya cenderung lebih sabar daripada yang tidak, karena mereka sudah terbiasa menahan ngantuk dan lapar saat melakukan tirakat ini. Sehingga mitos ini bisa saja terjadi pada kalian yang mengamalkannya.
5. Memperoleh kemuliaan dari Tuhan
Salah satu kejadian terindah dari mitos tirakat melek bengi adalah memperoleh kemuliaan dari Tuhan.
Dengan tetap memusatkan hati pada Sang Pencipta, mereka yang melakukan tirakat melek lebih mungkin mendapatkan keistimewaan. Diantaranya berupa ketenangan, kebahagiaan, dan terhindar dari perasaan negatif.
BACA JUGA: Penjelasan Ilmiah Mitos Orang Mati Suri, Kenapa Orang Bisa Kembali Hidup?
BACA JUGA: Mitos Sungai Ketiwon Tegal, Konon Di Huni Sosok Buaya Putih Dan Naga Raksasa
6. Mempertajam Indra Keenam
Tirakat melek bengi digunakan oleh masyarakat Jawa untuk mempertajam indra keenam. Dengan melatih ketajaman mata batin, seseorang dapat mengembangkan kepekaan terhadap lingkungan sekitar.
Serta mampu membedakan antara yang baik dan buruk, serta menjalani ujian hidup dengan keyakinan. Semua keistimewaan ini bersumber dari kepercayaan dan pengalaman masyarakat Jawa kuno.
7. Mendapat khodam pendamping
Manfaat dari mitos terakhir dari melek bengi yaitu mendapatkan khodam pendamping saat kita istiqomah melakukannya. Khodam ini dapat mendampingi kalian jika hati dan pikiran ikhlas mendapati rintangan saat menjalani laku tirakat tersebut.
Menurut masyarakat Jawa laku ini tidak bisa sembarangan dilakukan tanpa melalui guru, sehingga hati-hati jika sedang mengamalkannya.