Tips Perawatan Busi Motor, Jangan Diabaikan Agar Motor Tidak Mogok di Jalan

Jumat 24-05-2024,14:40 WIB
Reporter : Abillah Fatkhuriski
Editor : Khikmah Wati

2. Periksa Kondisi Elektroda dan Keramik

Menurut @deviantowahjoe, salah satu ciri busi yang sudah saatnya diganti adalah jika elektroda terlihat tipis atau bagian keramiknya sudah berwarna coklat. Warna coklat pada keramik menandakan bahwa busi tersebut sudah bocor dan tidak lagi optimal.

3. Ganti Busi Secara Berkala

Busi memiliki umur pakai yang terbatas. Sebaiknya, busi diganti setiap kali kita mengganti oli motor atau sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Mengganti busi secara rutin akan memastikan sistem pengapian motor tetap optimal dan mencegah motor mogok di jalan.

BACA JUGA: Honda Super Cub Mahal, Ini Alternatif Motor Bebek Retro Penggantinya yang Murah Mulai dari Rp20 Jutaan

BACA JUGA: Motor Listrik Lokal yang di Ekspor ke Luar Negeri Ternyata Berasal dari Demak

Kapan Harus Memeriksa dan Mengganti Busi?

Pemeriksaan busi sebaiknya dilakukan secara berkala, misalnya setiap 5.000 hingga 10.000 km atau setiap kali ganti oli. Namun, ada beberapa tanda yang bisa kita perhatikan untuk mengetahui apakah busi sudah saatnya diganti:

  • Motor susah dihidupkan

Jika motor sulit dihidupkan, bisa jadi busi sudah mulai lemah.

  • Tarikan motor berat

Jika motor terasa berat saat akselerasi, ini bisa jadi tanda busi yang tidak berfungsi dengan baik.

  • Suara mesin tidak stabil

Mesin yang bergetar atau tidak stabil bisa jadi disebabkan oleh busi yang sudah aus atau kotor.

Tips tambahan untuk perawatan motor

Selain tips perawatan busi motor, ada beberapa hal lain yang perlu diperhatikan agar motor selalu dalam kondisi prima:

  • Periksa sistem pengapian

Pastikan semua komponen sistem pengapian dalam kondisi baik, termasuk koil dan kabel busi.

  • Gunakan bahan bakar berkualitas

Bahan bakar yang berkualitas akan membantu menjaga kebersihan busi dan sistem pembakaran.

  • Lakukan servis berkala
Kategori :