Jika mobil Anda berbelok sendiri ke arah tertentu saat melaju di jalan lurus, ini bisa menandakan keseimbangan roda yang tidak seimbang.
4. Mobil Terasa Menarik ke Satu Sisi
Saat mengerem, mobil Anda terasa menarik ke satu sisi. Ini juga bisa menjadi indikasi bahwa roda perlu dibalancing.
5. Kinerja Rem Menurun
Keseimbangan roda yang buruk dapat mempengaruhi kinerja rem, sehingga meningkatkan risiko kecelakaan.
Kapan lagi mobil harus balancing?
Selain tanda-tanda di atas, Anda juga perlu melakukan balancing pada mobil dalam beberapa situasi berikut:
BACA JUGA: Cuman 10 Menit, Begini 10 Tips Mengganti Ban Mobil dengan Aman dan Cepat
- Setelah ganti ban baru: Ban baru tidak selalu memiliki keseimbangan yang sempurna.
- Setelah ganti velg: Velg baru juga dapat memengaruhi keseimbangan roda.
- Setelah bongkar pasang ban: Membongkar pasang ban dapat mengganggu keseimbangan roda.
- Secara berkala untuk menjaga performa mobil: Balancing secara berkala, seperti setiap 6 bulan sekali, dapat membantu menjaga keseimbangan roda dan performa mobil.
Tips Menjaga Keseimbangan Roda Mobil
- Perhatikan tanda-tanda mobil Anda membutuhkan balancing.
- Lakukan balancing secara berkala.
- Pilih bengkel yang terpercaya dan memiliki peralatan balancing yang tepat.
- Pastikan tekanan ban selalu sesuai dengan rekomendasi.
- Jaga kondisi kaki-kaki mobil.
Kesimpulan
Keseimbangan roda merupakan faktor penting untuk kenyamanan dan keamanan berkendara. Dengan memperhatikan tanda-tanda dan melakukan perawatan balancing secara rutin, Anda dapat memastikan bahwa mobil Anda selalu dalam kondisi prima dan siap untuk menemani perjalanan Anda dengan aman dan nyaman. (*)