RADAR TEGAL - Ketua DPRD Kabupaten Brebes M. Taufik mengingatkan calon jamaah haji (CJH) asal Kota Bawang Merah ini selama berada di Tanah Suci Makkah. Hal itu diungkapkannya usai melepas pemberangkatan CJH, Jumat 17 Mei 2024.
Taufik menyampaikan agar selama prosesi ibadah haji di tanah suci Makkah bisa berjalan lancar dan khusyuk. Dirinya berharap, para CJH ini bisa menjadi haji yang mabrur.
“Kami berharap para calon haji asal Brebes, bisa menjaga kesehatan. Termasuk bisa menjaga pola makan yang bergizi. Istirahat yang cukup dan tidak beraktivitas berlebihan,” ujarnya.
Menurutnya, menjaga kesehatan selama proses ibadah di Tanah Suci Makkah sangat penting dilakukan. Pasalnya, saat ini banyak masyarakat yang masuk angin dan flu.
BACA JUGA: Setelah Brebes Giliran Pemalang, Satu Jamaah Haji Meninggal Dunia di Madinah
Mengingat di musim pancaroba ini, suhu udara panas di siang hari dan dingin di malam hari. Termasuk, lanjutnya, saling menjaga satu sama lain selama menjalani ibadah haji nanti agar tidak terpisah dari rombongan.
“Saya meminta semua jamaah saling menjaga selama di Arab Saudi. Berangkat dalam keadaan sehat dan selamat, pulang juga dalam keadaan sehat selamat dan menjadi haji mabrur Aamiin,” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, 1.052 Calon Jamaah Haji (CJH) asal Kabupaten Brebes, Jumat 17 Mei 2024 mulai diberangkatkan. Dari ribuan CJH tersebut usia termuda yakni Kiki Aulia Febriani dengan usia 20 tahun.
BACA JUGA: 1.052 Calon Jemaah Haji Asal Brebes Mulai Diberangkatkan, Tertua 92 Tahun dan Termuda 20 Tahun
1.052 calon jamaah haji Brebes diberangkatkan
Kepala Kemenag Kabupaten Brebes Akrom Jangka Daosat mengungkapkan total CJH Kabupaten Brebes mencapai 1.052 orang. Namun, ada salah seorang CJH yang tidak jadi berangkat karena sakit. Dan untuk CJH termuda yakni berusia 20 tahun
"Kalau total CJH asal Brebes yang berangkat ada 1.052 orang. Ada salah satu yang tidak berangkat karena sakit. Dan kalau untuk CJH termuda asal Brebes berusia 20 tahun," ujarnya
Dia menambahkan, ada 23 calon haji terpaksa diberangkatkan dengan menggunakan kursi roda. Hal ini disebabkan kesulitan berjalan dan sudah berlanjutnya usia.
“Untuk jamaah calon haji yang paling tua asal Brebes yakni berusia 92 tahun. Bahkan ada 23 CJH yang harus menggunakan kursi roda karena sudah lanjut usia dan kesulitan berhalan,” terangnya.
BACA JUGA: Buntut Kerusakan Mesin Pesawat Jemaah Haji Kloter 5, Garuda Indonesia Dapat Teguran Keras