Pesan Haru Ayah Kandung Eky, Pacar Vina Cirebon: Jangan Membuat Kami Lebih Sakit

Sabtu 18-05-2024,05:45 WIB
Reporter : Muninggar Setiyo Rini
Editor : Zuhlifar Arrisandy

RADAR TEGAL - Setelah diangkat ke layar lebar, kasus pembunuhan Vina dan Eky kembali mencuat ke publik. Pesan haru ayah kandung Eky pun kini viral, melalui tayangan video yang mengharukan.

Ayah Muhammad Rizki Rudiana atau yang akrab disapa Eky angkat bicara ke publik. Dalam videonya, dia memberikan pesan yang begitu mengharukan.

Setelah viralnya film dengan judul "Vina sebelum 7 hari", sebuah kisah yang menceritakan tentang cerita nyata dari gadis seorang Vina yang dibunuh secara keji.

Kasus ini terjadi pada Sabtu, 27 Agustus 2016 dini hari. Vina dan kekasihnya Eky, tewas akibat dikeroyok oleh geng motor yang berjumlah 11 orang di Jalan Perjuangan, depat SMP 11 kali Tanjung Cirebon.

Sebelum dihabisi secara brutal, Vina dirudapaksa para pelaku geng motor yang berjumlah 11 orang. Namun pelaku yang menghabisi nyawa keduanya masih belum sepenuhnya ditemukan.

BACA JUGA: Terduga Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Kamar Kos di Batang Ditemukan Tergantung di pohon

3 Orang pelaku kini masih buron selama kurang lebih 8 tahun. Polda Jabar terbitkan 3 DPO (daftar pencarian orang) dan mengungkap ciri-cinya sebagai berikut:

1. Pegi alias Perong (laki-laki, usia sekarang 30 tahun)

  • Tinggi 160 cm
  • Badan kecil
  • Rambut keriting
  • Kulit hitam

2. Anda (laki-laki, usia sekarang 31 tahun)

  • Tinggi 165 cm
  • Badan kecil
  • Rambut lurus
  • Kulit hitam

3. Dani (laki-laki, usia sekarang 28 tahun)

  • Tinggi 170 cm
  • Badan sedang
  • Rambut keriting
  • Kulit sawo matang

Pesan haru ayah kandung Eky

Setelah 8 tahun kasus ini bungkam dengan 3 pelaku yang masih belum ditemukan. Ayah Eky memberikan pesan haru dengan tubuh yang gemetar dan menahan tangis.

"Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, pada kesempatan ini saya mengharapkan kepada seluruh warga negara Indonesia saya adalah orang tua kadung dari Almarhum, Muhammad Rizki Rudiana atau Eky, saya mohon kepada seluruh warga negara Indonesia agar jangan membuat kami lebih sakit." 

Eky adalah anak kadung kami yang mana jadi korban daripada kelompok-kelompok yang kejam. Saya tidak diam, saya terus berupaya dan bekerja sama dengan reskrim terbukti beberapa kami yang amankan dan sisanya sedang kami perjuangkan untuk dilakukan pengungkapan. 

Sekali lagi saya mohon doa mudah-mudahan orang-orang yang telah mengambil nyawa anak saya bisa segera terungkap dan sekali lagi saya mohon kepada seluruh warga negara Indonesia agar jangan berasumsi atau memberikan statement-statement yang akan mungkin lebih membuat kami sakit. 

Kami cukup yang mendalami selama 8 tahun saya berupaya untuk sabar dan saya mohon agar seluruh warga negara Indonesia bisa mendoakan anak saya supaya tenang dan juga bisa mendoakan supaya para pelakunya bisa segera terungkap." Ungkap ayah Eki.

Kategori :