RADAR TEGAL - BPJS Kesehatan terus berupaya meningkatkan kualitas layanan kepada pesrtanya. Salah satu inovasi terbaru adalah penggunaan Mesin Anjungan Mandiri (AMAN) BPJS Kesehatan.
Melalui teknologi ini, peserta dapat mengakses layanan dengan lebih cepat dan efisien. Inilah yang diungkapkan peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang sedang berkunjung untuk mengurus administrasi di Kantor Cabang Tegal pada, Selasa 30 April 2024.
“Mesin anjungan mandiri atau yang disebut dengan AMAN ini dapat mengurai antreian yang terjadi di kantor cabang BPJS Kesehatan. Dengan peserta yang dapat menyelesaikan transaksi mereka sendiri melalui mesin AMAN, antrean di kantor BPJS Kesehatan dapat dikurangi secara signifikan,“ kata Kepala BPJS Kesehatan Tegal, Chohari.
Chohari menerangkan penggunaan teknologi dalam layanan BPJS Kesehatan tidak hanya memberikan kenyamanan bagi peserta, tetapi juga membantu meningkatkan efisiensi administrasi. Data transaksi secara otomatis tercatat dalam sistem, mengurangi risiko kesalahan manusia.
Edukasi kepada masyarakat
Selain itu dengan adanya AMAN ini dapat memberi edukasi kepada peserta tentang manfaat dan ketentuan program BPJS Kesehatan. Peserta dapat melihat informasi terkait status kepesertaan yang dimiliki apabila berkunjung ke kantor cabang secara mandiri.
Mesin AMAN ini memberi layanan mulai dari informasi status peserta, tagihan iuran, virtual account, info JKN, cari lokasi faskes dan layanan, serta perubahan data kepesertaan. Peserta dapat dengan cepat memeriksa status kepesertaan mereka, termasuk informasi tentang iuran yang telah dibayarkan, tagihan yang masih harus dibayar, dan manfaat yang mereka peroleh.
Salah satu peserta yang sedang berkunjung dan menggunakan layanan ini adalah Sarkowi (45). Ia terdaftar dalam segmen peserta Pekerja Penerima Upah (PPU) dan bermaksud untuk merubah data kepesertaan milik anggota keluarganya yakni fasilitas kesehatan yang terdaftar.
“Saya datang ke sini menyempatkan waktu karena ingin mengubah tempat layanan kesehatan karena anak saya sedang berada di luar kota untuk sekolah. Ternyata sekarang layanan administrasi jauh lebih mudah tidak perlu mengambil antrian karena dapat dilakukan secara mandiri. Proses yang begitu mudah ini harus diketahui oleh masyarakat luas,” ujarnya.
Lanjut Chohari, perkembangan teknologi telah membawa perubahan fundamental dalam berbagai aspek kehidupan. Termasuk dalam sektor kesehatan. BPJS Kesehatan, sebagai penyelenggara program jaminan kesehatan nasional di Indonesia, juga tidak luput dari dampak positif era transformasi digital.
Perluas kemudahan layanan
Ragam kanal pembayaran juga telah diperluas untuk membantu peserta dalam membayar iuran JKN. Mulai dari kerjasama dengan pihak bank, retail market hingga market place secara online untuk semakin memberi akses kemudahan pembayaran.
Selain mesin AMAN ini, peserta BPJS Kesehatan juga dapat memperoleh manfaat pelayanan secara 24 jam melalui aplikasi Mobile JKN. Aplikasi yang dikhususkan bagi peserta JKN ini memberikan banyak manfaat layanan administrasi.
Misalnya informasi peserta, info seputar JKN, fasilitas kesehatan, riwayat layanan kesehatan, informasi iuran hingga pendaftaran program REHAB untuk memudahkan pelunasan tunggakan iuran JKN. Apabila membutuhkan informasi dengan bantuan operator maka dapat menghubungi Care Center BPJS Kesehatan di nomor 165.
Pada akhir pembicaraan Chohari menyatakan secara keseluruhan layanan kesehatan di Tegal mengalami transformasi positif. Peserta dapat mengakses layanan dengan lebih mudah, cepat, dan nyaman. Sementara BPJS Kesehatan mendapatkan manfaat dalam meningkatkan efisiensi operasional.