5. Lakukan Inspeksi Fisik yang Komprehensif
Teliti dengan cermat kondisi fisik HP dari segala sudut yang dapat dijangkau. Periksa apakah terdapat cacat seperti penyok, goresan, atau bagian yang pecah.
Jika perangkat dilengkapi dengan keypad, pastikan tombol-tombolnya berfungsi dengan baik. Untuk smartphone layar sentuh, periksa sensitivitas layar dan fungsionalitasnya.
Penting untuk diingat bahwa goresan kecil yang tidak terlalu mencolok seringkali merupakan hasil dari penggunaan normal dan umumnya tidak perlu dikhawatirkan. Namun, jika terdapat banyak goresan atau retakan, hal tersebut mungkin mengindikasikan adanya kerusakan internal yang disebabkan oleh jatuh atau terbentur.
6. Periksa Kondisi dan Kinerja Port serta Aksesori
Jika Anda memutuskan untuk membeli smartphone bekas beserta aksesori, pastikan bahwa semuanya berfungsi dengan baik. Teliti pengisi daya, port earphone, dan tombol volume untuk memastikan kinerjanya.
BACA JUGA: Cara Ubah Smartphone Bekas Jadi CCTV Cuma dengan 1 Aplikasi, iOS dan Android Bisa Coba
Perhatikan tanda-tanda yang mencurigakan terkait baterai, seperti kepanasan yang berlebihan atau pemakaian baterai yang cepat habis.
7. Survei Harga Pasar Smartphone Bekas
Sebelum Anda melakukan pembelian, penting untuk mengetahui estimasi harga pasar smartphone bekas. Carilah informasi terkini tentang harga terbaru agar Anda dapat membandingkannya dengan harga pasar bekas.
Telusuri situs-situs e-commerce yang menyediakan smartphone untuk membandingkan harga, ulasan, dan spesifikasi dari smartphone yang Anda minati.
8. Tentukan Merek, spesifikasi, dan anggaran yang diinginkan
Ketahui merek atau seri smartphone yang Anda inginkan dan tetapkan juga batasan harga yang Anda siapkan untuk pembelian.
BACA JUGA: 5 Trik Ampuh Beli HP Bekas, Jangan Sampai Kena Tipu sampai Rugi Luar Dalam
Penting untuk diingat bahwa membeli smartphone bekas memerlukan kehati-hatian agar Anda dapat memperoleh smartphone yang masih dalam kondisi baik dengan harga yang sesuai.
Kesimpulan