RADAR TEGAL- Bagi pengemudi pemula, pindah lajur saat berkendara kerap menjadi sesuatu yang kerap membuat khawatir. Tidak jarang, mereka harus mengumpulkan keberanian terlebih dahulu jika belum mengetahui tips aman pindah lajur jalan untuk pengemudi pemula.
Pastinya, tips aman pindah lajur jalan untuk pengemudi pemula ini harus sering dipraktikkan. Karena jika tidak, maka pengemudi akan susah untuk terbiasa.
Dengan membiasakan diri menerapkan tips aman pindah lajur jalan untuk pengemudi pemula, pengemudi akan semakin mantap saat hendak pindah lajur. Tanpa keraguan dan rasa khawatir berlebih, kegiatan berkendara tentunya akan semakin lancar.
Lalu apa saja tips aman pindah lajur jalan untuk pengemudi pemula? Simak tulisan ini sampai akhir untuk mengetahuinya.
Tips aman pindah lajur jalan untuk pengemudi pemula
Agar tidak terus menjadi momok menakutkan bagi para pengemudi yang belum lama mengendarai mobil, pindah lajur harus dilakukan secara bertahap. Pastikan untuk selalu menerapkan tips aman pindah lajur jalan untuk pengemudi pemula ini agar terbiasa.
Karena, jika dilakukan sembarangan, pindah lajur jalan bisa berpotensi mengakibatkan kecelakaan lalu-lintas yang fatal. Berikut tips pindah lajur jalan yang aman untuk pengemudi pemula, seperti dikutip dari Liputan6.com.
1. Jangan lupa nyalakan lampu sein sesuai arah yang dituju
Sebelum kamu pindah lajur jalan, kamu wajib menyalakan lampu sein sekitar 30-50 meter. Jangan menyalakan lampu sein tiba-tiba ketika akan manuver karena pengemudi lain tidak siap.
Meskipun begitu, setelah menyalakan lampu sein bukan berarti kamu mempunyai hak untuk langsung pindah lajur tanpa memperhatikan kondisi sekitar.
BACA JUGA: Penting! Ini Bahaya Microsleep yang Disebut Jadi Penyebab Sopir Bus Rosalia Indah Alami Kecelakaan
2. Selalu perhatikan kondisi lewat kaca spion
Waktu menyalakan lampu sein, kamu tetap harus memperhatikan hak kendaraan yang ada di lajur yang ingin dituju. Boleh atau tidak, tergantung dari kendaraan dari belakang di lajur tersebut.
Sembari lampu sein menyala, perhatikan kondisi sekitar melalui spion samping dan dibantu oleh spion tengah. Terdapat formula mudah untuk mengetahui jarak kendaraan di belakang berdasarkan visibilitas di spion.