Salah satu tradisi yang mirip dengan tradisi di Indonesia yaitu "Balek Kampung". Balek kampung merupakan istilah yang digunakan untuk tradisi mudik saat menjalang lebaran Idul Fitri.
Orang Malaysia menyebut Hari Raya Idul Fitri dengan sebutan "Hari Raya Puasa", maknanya sama hanya penyebutannya yang berbeda. Malaysia memiliki bahasa yang hampir sama dengan Indonesia yaitu bahasa Melayu, sehingga orang Indonesia mudah memahami bahasa Malaysia.
3. Tradisi Mudik di Mesir
Mesir merupakan salah satu negara timur tengah yang penduduknya mayoritas menganut agama islam. Di Turki juga ada semacam tradisi mudik, namun tradisi ini sedikit berbeda karena masyarakat mesir menganggap bahwa Hari Raya Idul Fitri merupakan hari raya kecil.
4. Tradisi Mudik di Turki
Mesir memiliki tradisi mudik yang dirayakan secara meriah, hal ini karena kebanyakan penduduknya beragama islam. Tradisi mudik di Mesir disebut dengan istilah "Seker Bayram".
Tradisi seker bayram bertujuan untuk menyambung tali silaturahmi dengan keluarga, kerabat, bahkan dengan orang sudah meninggal dengan berziarah ke makamnya. Ziarah yang dilakukan masyarakat Turki dilakukan secara besar-besaran yang ditandai dengan adanya pasar bunga di beberapa wilayahnya.
BACA JUGA: Hanya Ada di Indonesia, Ini Sejarah dan Makna Tradisi Halal Bi Halal Saat Lebaran
5. Tradisi Mudik di India
India memiliki tradisi mudik yang menarik, karena lebih heboh dibandingkan dengan di Indonesia. Biasanya menjelang Hari Raya Idul Fitri penduduk islam India kan berbondong-bondong pulang kampung.
Puncak arus mudik akan terjadi pada hari Festival of Lights atau biasa disebut "diwali". Pada saat itu masyarakat India akan memenuhi stasiun dan menaiki kereta bahkan diatas keretannya, karena tidak dapat tempat di dalam kereta.
6. Tradisi Mudik di China
Tradisi mudik yang dilakukan masyarakat china yaitu pada saat Hari Raya Imlek atau Tahun Baru China. Pada hari itu merupakan hari libur nasional yang dilaksanakan selama 15 hari dan ditutup dengan Cap Go Meh.
7. Tradisi Mudik di Korea Selatan
Mudik juga ada di Korea Selatan, biasanya dilakukan ketika "Chuseok" atau Festival musim panas yang biasa disebut "Hangwi" atau yang berarti hari besar ditengah musim gugur. Masyarakat Korea Selatan akan melakukan ritual Charye dan Seongnyo sebagai wujud syukur kepada arwah para leluhur.
Demikian tadi pembahasan mengenai serba-serbi tradisi mudik di Indonesia dan negara lainnya. Semoga informasi tersebut dapat menambah pengetahuan anda. (*)