RADAR TEGAL – Jika Anda berencana lunasi hutang pinjol dengan jual aset sebenarnya bisa saja, namun ada beberapa hal penting yang harus Anda perhatikan. Menjual barang berharga tidak bisa sembarangan dan buru-buru tanpa banyak pertimbangan.
Lunasi hutang pinjol dengan jual aset biasanya jadi alternatif orang-orang yang gagal bayar pinjaman. Terutama jika sedang kehabisan uang tunai untuk melunasinya.
Maka dari itu banyak debitur galbay ingin lunasi hutang pinjol dengan jual aset. Entah itu berupa pakaian branded, perhiasan, kendaraan, sampai properti.
Berikut 5 hal yang harus diperhatikan jika ingin lunasi hutang pinjol dengan jual aset. Jangan salah ambil langkah agar tidak merugi.
5 Hal yang harus diperhatikan jika lunasi hutang pinjol dengan jual aset
Gagal bayar pinjaman online bisa disebabkan oleh beberapa hal. Entah itu karena salah memperkirakan kondisi keuangan sampai terjadinya musibah tidak terduga.
BACA JUGA: 5 Keuntungan Pinjol Syariah untuk UMKM, Bebas Riba dan Prosesnya Mudah
Maka dengan menjual aset jadi pilihan untuk bisa membayar cicilan. Sebab, cara ini paling cepat dilakukan tanpa harus menambah hutang baru lagi.
1. Evaluasi aset
Hal pertama yang harus Anda lakukan yaitu mengevaluasi aset yang dimiliki dan yang ingin dijual. Entah itu Anda ingin menjual barang berharga seperti perhiasan, kendaraan, sampai properti. Anda bisa lakukan audit lebih dulu soal nilai yang ada pada aset Anda.
Hal ini untuk membantu Anda menentukan nilai jualnya nanti. Meskipun barang yang ingin dijual sudah pernah digunakan, namun Anda jangan langsung menjatuhkan harga rendah hanya karena terdesak, padahal nilai aset tersebut sebenarnya masih sangat bernilai.
2. Utamakan aset yang bisa dijual cepat
Hal yang harus diperhatikan sebelum jual aset berikutnya adalah prioritaskan mana yang bisa cepat dijual dengan mudah. Untuk kendaraan dan properti kemungkinan akan butuh waktu lama karena memang harga jualnya lumayan tinggi.