Sedangkan untuk varian tertingginya yang dinamai Suzuki Sport (SS) AT dibanderol mulai dari Rp290 juta.
Jadi, secara keseluruhan harga MPV satu ini berada dibawah Rp 300 juta, dengan teknologi mild hybrid yang belum ada pada para pesaingnya.
Para kompetitornya seperti tipe tertinggi dari Hyundai Stargazer, yaitu varian Prime dilego dengan harga Rp 317 juta. Begitu pula pada brand lain seperti Xpander dan Veloz, harganya menembus Rp 310 jutaan.
BACA JUGA: Terbongkar Spesifikasi Suzuki Fronx 2024 jadi Rival Terkuat Toyota Raize di Indonesia
3. Irit Bahan Bakar
Suzuki Ertiga Hybrid memiliki konsumsi bahan bakar yang lebih baik dibanding dengan tipe konvensionalnya. Untuk transmisi manual dapat mancapai 22,11 km/liter, sedangkan transmisi matic diangka 19,66 km/liter.
Keiritan bahan bakar pada MPV Hybrid 7 seater satu ini salah satunya ditunjang dengan adanya fitur Idling Stop.
Cara kerjanya sama seperti idling stop pada motor, yaitu menonaktifkan mesin secara otomatis ketika mobil berhenti. Mesin akan menyala kembali secara otomatis cukup dengan menginjak pedal gas.
4. Adaptif Cruise Control
Meski varian tertinggi dari MPV ini tidak mencapai Rp 300 juta, namun memiliki fitur lebih beragam, misalnya seperti cruise control.
BACA JUGA: Muat 9 Penumpang, Begini Perubahan Spesifikasi Suzuki APV 2024 Bikin Alphard Terlupakan
Keberadaan fitur ini tentu menjadikan mobil berada pada kecepatan yang konstan ketika melaju di jalan tol, bagi pengemudi tentu fitur ini cukup membantu.
Fitur cruise control yang telah dimiliki oleh mobil 7 seater satu ini hampir belum diterapkan oleh para kompetitornya.
Sampai saat ini belum banyak segmen MPV yang telah menyematkan fitur pintar satu ini, Hanya Mitsubishi Xpander dan Toyota Veloz. Pada rentang harga yang sama, dibawah Rp 300 juta, nampaknya baru Suzuki.
5. Varian Lebih Banyak
Varian dari mobil 7 seater ini beragam, yaitu dua varian hybrid GX dan Sport dengan tampilan yang berbeda.