RADAR TEGAL – KUR Bank Bukopin semakin menjadi pilihan utama bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah atau UMKM di Indonesia. Program ini, sebagai inisiatif pemerintah, bertujuan memberikan dukungan keuangan untuk mendorong pertumbuhan sektor riil dan pemberdayaan UMKM.
Program KUR Bank Bukopin diperkenalkan pertama kali pada 5 November 2007, sejalan dengan Instruksi Presiden Nomor 6 Tahun 2007. Sasaran utamanya adalah para pelaku UMKM, baik secara individu maupun badan usaha, yang memiliki usaha yang dianggap produktif, layak, dan berpotensi tumbuh di masa depan.
KUR Bank Bukopin menyediakan produk KUR dengan plafon pembiayaan maksimal hingga Rp 500 juta per debitur. Melalui program ini, diharapkan UMKM dapat memperoleh akses lebih mudah ke pembiayaan yang diperlukan untuk pengembangan usaha mereka, sehingga sektor UMKM dapat tumbuh secara berkelanjutan dan memberikan dampak positif pada ekonomi nasional.
Tabel angsuran KUR Bank Bukopin plafon Rp50 juta
Sebagai gambaran, berikut adalah simulasi tabel angsuran pinjaman KUR Mikro Bank Bukopin untuk pinjaman sebesar Rp 50 juta:
BACA JUGA: Cocok untuk UMKM, Ini Cara Pinjam KUR BNI 2024 dengan Limit Rp100 Juta dan Bisa Dicicil hingga 48 Kali
Cicilan 12 bulan: Rp 4.3 juta
Cicilan 18 bulan: Rp 2.9 juta
Cicilan 24 bulan: Rp 2.2 juta
Cicilan 36 bulan: Rp 1.5 juta
Simulasi ini memberikan gambaran tentang besarnya cicilan yang harus dibayarkan setiap bulan dengan berbagai pilihan tenor atau jangka waktu pinjaman. Dengan adanya variasi tenor, pelaku UMKM dapat memilih jangka waktu pembayaran yang sesuai dengan kemampuan finansialnya.
Langkah-langkah pengajuannya
Proses pengajuan KUR Bank Bukopin dapat dilakukan dengan mengikuti langkah-langkah berikut untuk perusahaan atau badan usaha:
1. Mengisi formulir aplikasi KUR asli.
2. Melampirkan fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) pengurus.
3. Nasabah akan dipandu oleh petugas bank, dan pada saat itu, sampaikan tujuan pengajuan KUR.
4. Petugas bank akan melakukan verifikasi data dengan mengunjungi rumah nasabah.
5. Setelah proses verifikasi selesai, tunggu pemberitahuan dari bank mengenai status pengajuan KUR.
BACA JUGA: Jadi Favorit UMKM, Ini Syarat Pinjaman KUR Mandiri Plafon Rp150 Juta Tanpa Jaminan Dicicil 60 Kali
Program KUR Bank Bukopin merupakan bukti nyata dari komitmen bank ini dalam mendukung pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia, membantu mereka mengakses pembiayaan yang lebih terjangkau untuk mengembangkan usaha masyarakat sekitar.
Syarat-syarat pengajuan pinjaman
Bagi Perorangan:
1. Formulir aplikasi yang asli.
2. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) suami istri dan Kartu Keluarga.
3. Pas foto suami istri.
4. Surat Keterangan Usaha atau SIUP (jika diperlukan).
BACA JUGA: 3 Hal yang Diperhatikan di Pinjaman KUR BRI 2024 Terbaru, Bunga 6 Persen Cocok untuk UMKM Lokal
Bagi Perusahaan atau Badan Usaha:
1. Formulir aplikasi asli.
2. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) pengurus.
3. Surat Keterangan Usaha atau SIUP.
4. Akte Pendirian dan Akta Perubahan.
5. Laporan keuangan.
6. Fotokopi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) jika mengajukan plafon lebih dari Rp 50 juta.
Dengan melengkapi dokumen-dokumen tersebut, peminjam dari perusahaan atau badan usaha dapat memenuhi persyaratan yang diperlukan untuk mengajukan KUR Bank Bukopin. (*)