Jika gaji Anda tidak cukup untuk menutupi utang pinjol, Anda bisa mencari penghasilan tambahan. Anda bisa bekerja paruh waktu, freelance, atau berbisnis.
Ada banyak peluang untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Anda bisa mencarinya di internet atau bertanya kepada teman dan keluarga.
3. Restrukturisasi utang
Jika Anda sudah kesulitan untuk membayar cicilan utang, Anda bisa mengajukan restrukturisasi utang. Ini adalah proses negosiasi dengan pemberi pinjaman untuk mengubah persyaratan utang, seperti jumlah cicilan, tenor, atau suku bunga.
BACA JUGA: Nasabah Galbay Bisa Melunasi Utang Pinjol Secara Praktis, Lakukan 4 Tips Ini
Restrukturisasi utang bisa menjadi solusi yang tepat jika Anda memiliki riwayat pembayaran yang baik. Namun, Anda harus berhati-hati dalam memilih perusahaan restrukturisasi utang. Pastikan perusahaan tersebut memiliki reputasi yang baik dan menawarkan layanan yang transparan.
4. Jual aset
Jika Anda sudah tidak memiliki pilihan lain, Anda bisa menjual aset untuk melunasi utang. Aset yang bisa Anda jual bisa berupa barang-barang berharga, seperti emas, kendaraan, atau rumah.
Anda juga bisa menjual aset yang tidak terlalu penting, seperti furnitur atau peralatan elektronik. Namun, pastikan Anda menjual aset dengan harga yang wajar.
5. Jangan menambah utang
Hal yang paling penting untuk Anda lakukan adalah jangan menambah utang. Jika Anda menambah utang, maka Anda akan semakin sulit untuk melunasinya.
BACA JUGA: Menggali Resiko Utang Pinjol yang Menumpuk, Berikut Beberapa Hal yang Tidak Bisa Disepelekan
Jadi, jika Anda sudah memiliki utang, fokuslah untuk melunasinya terlebih dahulu. Jangan mengambil pinjaman baru untuk menutupi utang yang lama.
Tips Tambahan
Berikut ini adalah beberapa tambahan tips melunasi utang pinjol yang bisa Anda coba:
- Dapatkan dukungan dari orang lain
Bicaralah dengan keluarga atau teman tentang masalah utang Anda. Mereka bisa memberikan dukungan moral dan membantu Anda untuk tetap fokus.
- Cari bantuan profesional