Apabila kedua cara penagihan itu tidak menghasilkan respon yang baik juga, maka pihak bank akan melakukan cara ketiga yaitu terjun langsung mendatangi rumah nasabah.
3. Dilaporkan kepada Pihak yang Berwajib
Risiko telat bayar angsuran pinjaman KUR BRI 2023 yang ketiga adalah dilaporkan kepada pihak yang berwajib.
Kasus seperti ini akan terjadi kalau saja nasabah sudah telat berkali-kali, atau sering mendapatkan peringatan dan penagihan langsung tapi tidak mendapatkan respon.
Hal ini jarang terjadi tapi tidak menutup kemungkinan akan dilakukan terutama saat jumlah cicilan sangat besar dan pembayaran kerap telat.
4. Skor Kredit Buruk
Jika nasabah atau peminjam KUR BRI tercatat di laporan SLIK OJK (Otoritas Jasa Keuangan).
SLIK yang merupakan singkatan dari Sistem Layanan Informasi Keuangan adalah sistem informasi juga pengawasan dari OJK yang di dalamnya juga berisi informasi mengenai debitur.
BACA JUGA:KUR Mandiri 2024 Rp150 Juta Angsuran Terjangkau Mulai 2 Jutaan, Peluang Baru Pengusaha Mikro
Termasuk riwayat kredit yang tercatat dengan baik. Nah, karena semuanya ada rekapnya maka nasabah harus menjaga skor kredit tetap baik.
Skor kredit sendiri berdasarkan ketepatan debitur membayar pinjaman. Jangan sampai kamu memiliki skor kredit yang buruk atau bahkan masuk blacklist sistemnya.
Kesimpulan
Jika risiko nasabah telat bayar KUR BRI 2023 dalam jangka waktu yang lama, maka ada risiko BRI mengambil langkah hukum untuk menyelesaikan kewajiban pembayaran nasabah.
BACA JUGA: KUR BRI 2024 50 Juta Kini Telah Dibuka, Ini Dia Kriteria dan Syaratnya yang Wajib Dipenuhi
BRI memiliki hak untuk menggunakan jaminan yang disepakati antara nasabah dan bank sebagai jaminan pelunasan. Ini dapat berarti bahwa aset yang dijaminkan oleh nasabah, seperti tanah atau bangunan, dapat disita oleh bank untuk dijual guna melunasi hutang nasabah.