RADAR TEGAL - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Brebes mencatat 8 titik TPS di Kabupaten Brebes rawan konflik. Hingga saat ini Badan Kesbangpol masih melakukan pemetaan TPS rawan pada Pemilu 2024 bersama pihak keamanan.
"Sampai saat ini masih kita bahas untuk TPS di Kabupaten Brebes yang rawan dan daerah rawan untuk Pemilu 2024. Data sementara ada di delapan lokasi TPS, tapi sementara ini belum bisa dipublikasikan di mana titik-titiknya. Masih dalam pembahasan," ungkap Kepala Kesbangpol Brebes Mochamad Sodiq saat dikonfirmasi, Rabu 17 Januari 2024.
Dia mengungkapkan, Pemkab Brebes terus melakukan koordinasi dengan pihak aparat untuk pengamanan Pemilu 2024. Untuk TPS di Kabupaten Brebes yang rawan konflik, pihaknya akan menambah jumlah personel untuk pengamanan TPS.
"TPS rawan juga akan mendapatkan perhatian dan pemantauan khusus dari aparat dalam kelancaran Pemilu 2024. Nanti personel akan ditambah untuk pengamanan TPS di Kabupaten Brebes yang rawan," jelasnya.
BACA JUGA: Pendaftaran Pengawas TPS Pemilu 2024 di Kabupaten Tegal Dibuka 2 Gelombang
Selain pemetaan TPS di Kabupaten Brebes yang rawan konflik, untuk menyukseskan Pemilu 2024 ini, lanjutnya, Kesbangpol Brebes bersama komunitas sepeda motor dan partai politik mendeklarasikan larangan menggunakan knalpot yang tidak ber-SNI atau brong. Penggunaan knalpot brong oleh peserta kampanye di sejumlah wilyah sebelumnya sempat menimbulkan polemik dan gesekan antar pendukung calon.
"Jika mereka dari klub motor supaya bisa mensosialisasikan kepada anggotanya agar tidak menggunakan knalpot brong. Sementara bagai parpol supaya saat kampanye nanti bisa memberi edukasi kepada masyarakat saat mengikuti kegiatan kampanye," pungkasnya.
Demikian informasi terkait pemetaan TPS di Kabupaten Brebes yang rawan konflik. Semoga bisa diantisipasi dengan baik.(*)