Sebagian orang biasa menggunakan metode gali lubang tutup lubang. Padahal cara ini sangat keliru dan justru menambah hutang makin banyak.
Jika Anda memiliki 1 pinjaman online, jangan menambah lagi dengan mengajukan di tempat lain. Sebab, suku bunga akan terus bertambah dan lama-lama akan membuat hutang makin meningkat.
4. Gunakan pinjol legal
Cara menggunakan pinjol yang tepat yaitu dengan memilih yang sudah resmi OJK dan memiliki reputasi baik. Hal ini untuk menghindari adanya risiko merugikan di masa mendatang.
BACA JUGA : Laporkan Iklan Pinjol Ilegal dengan 6 Alasan Ini agar Tidak Muncul Lagi, Jangan Sampai Jadi Korban
Entah itu pencurian data, penyalahgunaan data, praktik penagihan hutang yang diluar aturan hukum, suku bunga yang terlalu tinggi, dan sebagainya yang biasa diterapkan pinjol ilegal.
5. Perhatikan tenor bayar
Tips pakai pinjol untuk gen Z agar tidak terlilit hutang adalah memperhatikan tenor. Anda jangan hanya berfokus pada suku bunga dan limit pinjaman, namun juga harus memperhatikan jangka waktu pembayaran.
Sesuaikan jangka waktu tersebut dengan kemampuan Anda membayarnya. Jangan sampai keteteran sehingga nanti bisa berisiko terkena denda tambahan.
6. Gunakan untuk kebutuhan yang penting
Hal yang tidak kalah penting dalam menggunakan pinjol agar tidak galbay adalah menggunakannya sesuai kebutuhan saja. Jangan gunakan pinjol untuk membeli sesuatu yang sebenarnya tidak dibutuhkan.
BACA JUGA : Meski Sudah Dibatasi, Ini 5 Penyebab yang Sering Membuat Orang Terlilit Hutang Pinjol
7. Pelajari edukasi tentang finansial
Cara mengelola pinjol yang baik adalah dengan memperdalam pengetahuan Anda tentang keuangan atau finansial.
Nanti, Anda juga akan semakin bisa meminimalisir kemungkinan terlilit hutang akibat pinjaman online karena sudah memahami kiat mengatur uang yang bijak.
Kesimpulan