Kasus Penyakit Tuberkulosis di Kabupaten Tegal Turun, Jumlah Penderita TBC Capai 4.227 Orang

Selasa 12-12-2023,21:30 WIB
Reporter : Yeri Noveli
Editor : Khikmah Wati

RADAR TEGAL- Kasus penyakit Tuberkulosis (TBC) di Kabupaten Tegal mengalami penurunan. Sejak Januari hingga Desember 2023 ini, kasusnya sebanyak 4.227 orang. 

Jumlah kasus penyakit tuberkulosis tersebut mengalami penurunan sekitar 50 pasien dari tahun 2022. Hal ini seperti diungkap Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tegal dr Ruszaeni, Selasa 12 Desember 2023.

"Turunnya memang tidak banyak. Yakni antara 40 sampai 50 kasus," ujarnya saat konferensi pers Pernyataan Bersama Upaya Kolaborasi Penanggulangan Penyakit Tuberkulosis di Kabupaten Tegal, di Hotel Grand Dian Slawi.

Dia menyebut, Kecamatan Adiwerna merupakan wilayah kasus penyakit Tuberkulosis tertinggi di Kabupaten Tegal. Jumlahnya mencapai 367 kasus. 

BACA JUGA:Temukan 69.823 Kasus Baru TBC, Pemprov Jateng Sabet Titel Terbaik Pertama Program Tuberkulosis 2023

Sedangkan kasus penyakit Tuberkulosis terendah, di Kecamatan Kedungbanteng yang hanya 96 kasus. Penyakit menular ini, cenderung diderita oleh kaum pria. 

Mereka mayoritas usia produktif yang berprofesi sebagai buruh. Entah buruh pabrik atau lainnya.

"Jadi kalau di sebuah pabrik atau ruang tertutup, penularan TBC ini sangat cepat," ujarnya.

Pengobatan penyakit Tuberkulosis gratis

Ketua Mentari Sehat Indonesia Kabupaten Tegal Abdul Gofar Ismail membenarkan jika jumlah kasus penyakit Tuberkulosis di Kabupaten Tegal mengalami penurunan.  Walau demikian, pihaknya tetap berupaya agar penderita TBC tidak naik hingga akhir 2023 ini.

BACA JUGA:Wajib Sehat! Syarat Pelamar Petugas KPPS Harus Lolos Skrining 10 Penyakit

"Bagi penderita TBC, silahkan berobat di puskesmas. Gratis tanpa biayai," imbuhnya. 

Demikian informasi terkait kasus penyakit Tuberkulosis di Kabupaten Tegal yang mengalami penurunan. Semoga bermanfaat. (*)

Kategori :