RADAR TEGAL - Apa perbedan E-Toll dan MLFF. Indonesia terus melangkah maju dalam memodernisasi infrastrukturnya, termasuk dalam sistem pembayaran jalan tol.
E-Toll, yang telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari sejak 2013, sekarang mendapat tantangan dari inovasi terbaru, yaitu Multi Lane Free Flow (MLFF), yang dijadwalkan akan diterapkan secara penuh pada tahun 2024.
Namun, sebelum kita membahas langkah-langkah menuju MLFF, mari kita simak perbedaan mendasar antara kedua sistem ini.
Perbedaan E-Toll dan MLFF
E-Toll, dengan pendekatannya yang sudah teruji, menuntut pengguna untuk berhenti sejenak di gerbang tol dan menyentuhkan kartu E-Toll mereka ke pembaca. Di sisi lain, MLFF menawarkan pengalaman berbeda dengan memanfaatkan teknologi Global Navigation Satellite System (GNSS) yang memungkinkan kendaraan untuk melintasi gerbang tol tanpa perlu berhenti, karena pembayaran dilakukan secara otomatis.
BACA JUGA:Tidak Menggunakan e-toll Lagi, Ini 4 Perbedaan dan Keunggulan MLFF yang Akan Dicoba Tahun 2024
Keunggulan MLFF
1. Efisiensi waktu
MLFF memberikan keuntungan berupa efisiensi waktu yang signifikan. Pengguna tidak perlu lagi berhenti di gerbang tol, menghemat waktu perjalanan mereka.
2. Keamanan
Dengan mengadopsi teknologi GNSS, MLFF menciptakan lapisan keamanan tambahan. Sistem ini mampu mengurangi risiko penyalahgunaan dan kesalahan pembayaran.
3. Fleksibilitas
MLFF dapat diimplementasikan di berbagai jenis jalan tol, termasuk jalan tol layang. Ini memberikan fleksibilitas lebih dalam pengaturan sistem pembayaran tol.
Kekurangan MLFF
Tantangan dalam investasi dan adopsi pengguna