Penyebab SPD belum sepenuhnya dipahami, tetapi para ahli percaya bahwa faktor genetik dan lingkungan berperan. Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko SPD meliputi:
- Riwayat keluarga dengan OCD atau gangguan mental lainnya
- Stres atau kecemasan
- Gangguan tidur
- Penggunaan alkohol atau obat-obatan
- Kondisi kulit tertentu, seperti jerawat
Diagnosis skin picking disorder
Diagnosis SPD biasanya dilakukan oleh dokter kulit atau psikolog. Dokter akan menanyakan tentang gejala Anda dan riwayat medis Anda.
Mereka juga mungkin melakukan pemeriksaan fisik untuk mengecualikan kondisi kulit lainnya.
BACA JUGA:17 Rekomendasi Krim Pemutih Wajah untuk Remaja, Bekas Jerawat dan Belang Hilang
BACA JUGA:Daftar Rekomendasi Bedak Anti Jerawat yang Gak Bikin Kantong Kering, Harganya Dibawah Seratus
Pengobatan skin picking disorder
Tidak ada obat khusus untuk SPD, tetapi ada beberapa perawatan yang dapat membantu. Perawatan yang umum meliputi:
1.) Terapi perilaku kognitif (CBT): CBT adalah jenis terapi yang dapat membantu Anda mengubah pola pikir dan perilaku yang tidak sehat.
2.) Terapi eksposur dan respons pencegahan (ERP): ERP adalah jenis terapi yang melibatkan paparan bertahap terhadap situasi atau rangsangan yang memicu perilaku memetik kulit.
3.) Obat-obatan: Obat-obatan tertentu, seperti antidepresan, dapat membantu mengurangi gejala OCD, termasuk SPD.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Sunscreen untuk Kulit Sensitif yang Efektif Basmi Jerawat dan Tak Timbulkan Iritasi
BACA JUGA:4 Rekomendasi Obat Jerawat di Apotik yang Paling Ampuh, Harga Terjangkau Muka Bakal Mulus
Tips untuk mengatasi skin picking disorder
Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda mengatasi skin picking disorder:
1.) Identifikasi pemicu Anda