RADAR TEGAL - Rumah milik Warjo (55), warga RT 4 RW 5 Desa Grinting Kecamatan Bulakamba Kabupaten Brebes terbakar, Sabtu 14 Oktober 2023 malam. Si jago merah menghanguskan bagian dapur rumah korban.
Peristiwa kebakaran yang terjadi sekira pukul 22.30 WIB itu, sempat menggemparkan warga sekitar. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai Rp100 juta.
Kapolres Brebes AKBP Guntur M Tariq melalui Kapolsek Bulakamba Iptu Ibnu Setiyadi mengungkapkan, peristiwa kebakaran dapur rumah milik Warjo, terjadi saat korban keluar rumah. Tepatnya, korban sedang berada dalam rumah istrinya yang lokasinya tak jauh dari rumah yang terbakar.
Kebakaran kali pertama diketahui oleh warga sekitar rumah korban. Saat itu, warga melihat kobaran api dan kepulan asap tebal dari atap rumah korban.
BACA JUGA:Rumah Terbakar Diduga Akibat Korsleting, Dua Penghuni Nyaris Terpanggang Hidup-hidup
"Karena apinya makin membesar, saksi spontan teriak memanggil korban dan meminta tolong. Diduga, kebakaran dipicu korsleting listrik dari dapur rumah korban," ungkapnya saat dikonfirmasi Radar Tegal, Minggu 15 Oktober 2023.
Melihat kobaran api makin membesar, lanjut Ibnu, warga sekitar mengaku panik. Kemudian bergotong royong memadamkan api menggunakan alat seadanya.
Mengingat, lokasi kebakaran berada di lingkungan padat pemukiman, sehingga warga bergegas membantu karena khawatir api menjalar kemana-mana. Beruntung, perangkat desa segera lapor ke Mapolsek Bulakamba dan menghubungi petugas damkar.
"Proses pemadaman titik api dilakukan Tim damkar dibantu personel TNI-Polri dan warga sekitar. Alhamdulilah, kurang dari dua jam api berhasil dipadamkan," terangnya.
BACA JUGA:3 Rumah Terbakar Hebat Gegara Pengasapan Bibit Bawang, Kerugian Hingga Ratusan Juta
Sementara itu, Plt Kasi Damkar Satpol PP Linmas dan Damkar Brebes Sugiarto menambahkan, proses pemadaman rumah yang terbakar di RT 4 RW 5 Desa Grinting berhasil dituntaskan. Bahkan, semua titik api sudah didinginkan dalam waktu kurang dari dua jam.
Kebakaran rumah korban bisa diminimalisir dan tak menjalar ke rumah warga lainnya. Proses pemadaman, dibantu mobil Tangki BPBD dan mengerahkan dua unit mobil damkar. (*)