Satriadi mengatakan, saat ini api sudah mulai merambat ke Gedung A Museum Gajah. Pihaknya mengaku menerima laporan kebakaran Museum Nasional Indonesia pada pukul 20.07 WIB.
Saat kejadian, terlihat api masih menyala dengan warna merah sementara banyak kendaraan-kendaraan terutama sepeda motor berhenti di pinggir jalan.
Dinas Gulkarmat DKI Jakarta atau pihak pemadam kebakaran (damkar) menyatakan kebakaran Museum Nasional Indonesia disebabkan oleh letupan pendingin udara (AC). Kebakaran berasal dari bangunan nonpermanen pekerja di belakang gedung.
"Penyebabnya dari bedeng yang sedang ada pengerjaan di bagian belakang. Bedeng tukang," kata Satriadi Gunawan.
BACA JUGA:Terbakar Hebat, Setengah Hektare TPA Kota Tegal Ludes Dilalap Amukan si Jago Merah
BACA JUGA:Truk Tangki BBM Terbakar di Brebes Ternyata Karena Insiden Kecil Ini
Menurutnya, api berasal dari nyala pendingin udara di bangunan bedeng itu. Api kemudian menjalar ke bangunan permanen yang merupakan bagian dari gedung di kompleks Museum Nasional Indonesia.
"Ada letupan AC yang mengakibatkan adanya api, terjadi perambatan ke sisi Gedung A1 bagian belakang," kata dia.
Usai berjibaku memadamkan api, saat ini Museum Nasional Indonesia sudah dalam proses pendinginan. Proses pendinginan dilakukan sejak pukul 21.37 WIB.
"Pukul 21.37 WIB dinyatakan tahap pendinginan," cuit Twitter @humasjakfire yang diunggah Sabtu 16 September 2023 pukul 21.48 WIB.
BACA JUGA:Lahan Kosong di Bumiayu Brebes Terbakar, Petugas dan Warga Berjibaku Padamkan Api
Mobil pemadam kebakaran ditambah dalam proses pemadaman ini menjadi 14 unit.
"Pengerahan di lokasi saat ini dilaporkan sebanyak 14 unit (12 unit Jakarta Pusat dan 2 unit Dinas Gulkarmat) serta 56 personel," ujarnya.
Museum Nasional Indonesia, atau yang sering disebut dengan Museum Gajah sendiri adalah sebuah museum arkeologi, sejarah, etnografi, dan geografi. Lokasinya terletak di Jakarta Pusat dan persisnya di Jalan Merdeka Barat 12. Museum ini merupakan museum pertama dan terbesar di Asia Tenggara. ***