Kenapa Harga Tesla di Malaysia Lebih Murah daripada di Indonesia?

Rabu 06-09-2023,14:38 WIB
Reporter : Aditya Saputra
Editor : Aditya Saputra

Untuk mencapai tujuan ini, Malaysia telah menawarkan insentif pajak yang menguntungkan untuk mendorong penggunaan kendaraan ramah lingkungan. 

Negara ini bahkan memiliki target ambisius untuk mencapai 15% dari total penjualan industri otomotif pada tahun 2030 yang terdiri dari kendaraan listrik, termasuk kendaraan hibrida.

BACA JUGA:Perbandingan Honda CR-V 1.5 Turbo Vs 2.0 e:HEV RS 2023, Temukan Perbedaan pada Speknya

BACA JUGA:6 Motor 2 Tak yang Cocok Dijadikan Investasi, Dijamin Harga Tidak Pernah Turun di Pasar Otomotif Indonesia

Insentif Pajak dan Kemudahan Lainnya

Selain pembebasan bea impor dan cukai, mobil listrik Tesla juga mendapatkan keuntungan dari pembebasan pajak jalan hingga akhir tahun 2025. Ini merupakan langkah positif dalam mendorong adopsi kendaraan listrik di Malaysia. 

Selain itu, formula pajak jalan untuk mobil listrik saat ini sedang dalam proses kaji ulang. Menteri Transportasi Malaysia, Anthony Loke, telah mengumumkan bahwa pajak jalan untuk mobil listrik akan lebih murah daripada kendaraan konvensional, yang akan membuatnya semakin menarik bagi konsumen.

Tesla dan Program BEV

Menariknya, Tesla adalah pelamar pertama yang disetujui di bawah program BEV (Battery Electric Vehicle) di Malaysia. Program ini memungkinkan Tesla untuk menjual mobilnya tanpa harus berurusan dengan aturan Approved Permit (AP) yang seringkali membuat mobil impor lebih mahal. 

Keberhasilan Tesla membawa mobil listriknya ke Malaysia tanpa hambatan birokrasi telah membuka pintu bagi perkembangan industri otomotif berkelanjutan di negara ini.

Dengan demikian, kehadiran Tesla di Malaysia dengan harga yang lebih terjangkau bukan hanya menguntungkan konsumen, tetapi juga mendukung visi pemerintah Malaysia dalam mencapai target nol emisi. 

BACA JUGA:Mobil Toyota Paling Langka! Avanza G CVT TSS dengan Fitur Keamanan Paling Tinggi

BACA JUGA:Siap Lawan Vespa! Honda Giorno+ 125 Terbaru Segera Launching dengan Rangka Terbaru

Hal ini menunjukkan bahwa dengan insentif yang tepat, industri otomotif berkelanjutan bisa tumbuh dengan pesat dan memberikan manfaat positif bagi masyarakat dan lingkungan.

Demikian informasi tentang kenapa harga Tesla di Malaysia lebih murah daripada di Indonesia. Temukan banyak berita otomotif lainnya, hanya di radartegal.disway.id, semoga bermanfaat.(*)

Kategori :