RADAR TEGAL - Teatrikal Opera Van Brebesan yang menampilkan cerita Sejarah Sate Blengong, sukses pukau pengunjung Brebes Expo, Rabu 16 Agustus 2023 malam.
Melalui opera tersebut, masyarakat Kabupaten Brebes diajak belajar sejarah tentang salah satu kuliner khas Brebes, yakni Sate Blengong.
Pementasan tersebut, menjadi penutup rangkaian HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 di lapangan GOR Sasana Krida Adi Karsa.
Opera Van Brebesan, merupakan drama yang disutradarai dalang kenamaan sekaligus Kepala SMPN 3 Brebes Ki Tarto Wiji Wasito.
BACA JUGA:Keren! RSUD Brebes Digitalisasi Layanan Rekam Medik Elektronik
BACA JUGA:Kebakaran Lahan Terjadi di Brebes
Teatrikal tersebut, menceritakan sejarah tentang asal usul sate blengong sampai menjadi kuliner khas Brebes.
Sebab sajian makanan tradisional Sate Blengong menjadi ciri khas dengan Kupat Glabed sebagai pelengkapnya.
"Pemeran drama teatrikal sejarah sate blengong, merupakan para seniman. Namun, banyak juga guru-guru yang punya jiwa berkesenian ikut manggung. Termasuk, pemilihan kostum dan pernak-pernik untuk menggambarkan hewan blengong," ungkapnya saat dikonfirmasi Radar Tegal.
Kuliner Sate Blengong Kupat Glabed, lanjut Ki Tarto, menjadi satu ikon khas Brebes selain telur asin dan bawang merah.
BACA JUGA:Sudah Over Kapasitas, Pemkab Brebes Siapkan Lahan Baru untuk Lapas
BACA JUGA:UNIK! Upacara 17 Agustus 2023, Aktivis Lingkungan Brebes Gelar di Pulau Pasir
Masyarakat Brebes bisa mendapatkan pengetahuan dasar tentang asal mula hewan blengong.
Yakni, perkawinan silang unggas antara bebek dengan mentok. Sehingga, selain punya rasa kebanggaan kuliner khas tradisional tapi juga memahami sejarahnya.
"Alur cerita yang digambarkan negeri dongeng, pemeran teatrikal menggunakan kostum khas hewan unggas. Harapannya, penonton bisa lebih mudah mencerna intisari cerita tentang Sate Blengong Kupat Glabed," terangnya.