RADAR TEGAL - Berbicara tentang Jembatan Comal Pemalang, pasti tidak terlepas dengan misteri mistisnya. Di jembatan ini punya banyak misteri yang patut untuk dikulik.
Konon katanya Jembatan Comal Pemalang merupakan tempat kerajaan siluman. Hal itu diperkuat dengan kemunculan siluman buaya putih.
Yang menariknya lagi, di jembatan ini sering terjadi kecelakaan tanpa sebab. Jika melewati jembatan ini, aura mistis akan langsung membuat bulu kudukmu merinding.
Jembatan ini terletak di perbatasan Comal dan Ampelgading tepat di atas Kali Comal selebar kurang lebih 25 meter. Kesan mistis semakin terasa jika dilewati malam-malam saat melihat ke arah sungai.
Jembatan ini menyimpan berbagai misteri yang perlu disingkap. Lalu apa benar jembatan ini angker, simak selengkapnya.
BACA JUGA:Sejarah Kecamatan Margadana Sebagai Pusat Ekonomi Kota Tegal dari Masa Kerajaan sampai Penjajahan
Mistisnya Jembatan Comal
Pada 2014 lalu, jembatan Comal sempat roboh. Sebelumnya, peristiwa serupa juga terjadi pada tahun 1923 dan 1989. Robohnya jembatan itu dikaitkan dengan kisah misteri oleh warga setempat, seperti kerajaan buaya putih.
Konon, kejadian tersebut disebabkan oleh amukan siluman buaya putih. Karena itulah, dulu, masyarakat setempat rutin memberikan kepala kerbau sebagai sesaji untuk mencegah sosok gaib tersebut mengamuk.
Di jembatan itu juga sering terjadi kecelakaan tunggal tanpa sebab yang jelas. Tak sedikit yang mengatakan bahwa pengendara yang melintas diganggu oleh tangisan dan jeritan bayi. Bahkan, ada yang mengaku melihat sesosok anak kecil yang tiba-tiba melintas.
Kengerian Jembatan Comal juga tak terlepas dari kisah makam kuno di bawahnya. Banyak yang tak mengetahui lokasinya karena kondisi makam yang sudah sangat tua dan tidak terawat.
Beberapa orang mengaku sempat melihat penampakan makhluk gaib ketika melintas di malam hari. Karena itu, warga sekitar kerap menyarankan pengendara untuk berdoa dan tetap waspada ketika melintasi Jembatan Comal.
Itulah cerita mistis mengenai Jembatan Comal Pemalang. Sampai sekarang, belum diketahui kebenarannya, namun yang pasti ada mahluk dunia lain yang hidup bersama kita.***